Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hutan di Pegunungan Ijen Kembali Terbakar

Kompas.com - 18/07/2023, 12:58 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Krisiandi

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Peristiwa kebakaran lahan dan hutan kembali terjadi di kawasan Pegunungan Ijen, Jawa Timur.

Kobaran api tampak dari Perkebunan Pasewaran Wongsorejo, Banyuwangi, pada Senin (17/7/2023) malam hingga Selasa (18/7/2023) pagi.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi Mujito mengatakan, kebakaran itu masuk Kabupaten Bondowoso.

"Berdasarkan laporan tim kami, kebakaran terjadi di pegunungan Ijen, tapi masuk wilayah Bondowoso," kata Mujito, kepada Kompas.com, Selasa (18/7/2023).

Baca juga: Kebakaran Hutan Tak Ganggu Aktivitas Pendakian di TWA Kawah Ijen

Menurut Mujito, titik lokasi kebakaran hutan dan lahan tersebut berada di areal yang sulit dijangkau.

"Lokasinya sulit dijangkau memang," ungkapnya.

Sebab, kata Mujito, hutan belantara tersebut berada di perbatasan tiga kabupaten, yakni Banyuwangi, Bondowoso, dan Situbondo.


"Kita sudah koordinasi dengan pihak terkait di sana. Termasuk Perhutani, karena kemungkinan lokasinya di lokasi tersebut," terang Mujito.

Belum diketahui penyebab Karhutla tersebut, hanya informasi yang beredar kebakaran itu diduga berasal dari ilalang yang mengering di musim kemarau.

Baca juga: Geopark Ijen Resmi Jadi Anggota UNESCO Global Geopark, Sandiaga Minta Warga Buat Paket Wisata Berkualitas

Sebelumnya, kebakaran hutan dan lahan juga terjadi di kawasan pegunungan Ijen, wilayah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, pada Senin (26/6/2023) malam.

Kebakaran tersebut terjadi tepat di Petak 101 dengan vegetasi berupa ilalang di wilayah hutan lindung daerah Curah Penai, Dusun Curah Macan, Desa Kalianyar, Kecamatan Ijen.

BPBD Kabupaten Bondowoso saat itu menyebut, luasan kebakaran hutan dan lahan yang terdampak itu diperkirakan mencapai 10 hektare.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com