Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Dompu Tewas Dikeroyok Usai Palak Penjual Minuman Keliling, 6 Orang Ditangkap

Kompas.com - 04/07/2023, 16:43 WIB
Junaidin,
Krisiandi

Tim Redaksi

DOMPU, KOMPAS.com - Azhar alias Rendi (28), warga Desa Jala, Kecamatan Huu, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), tewas usai dikeroyok kawanan pengunjung di pantai Ngampa, Desa Cempi Jaya, pada Kamis (29/6/2023).

Korban tewas ditempat dengan sejumlah luka sabetan senjata tajam di kepala dan sekujur tubuhnya.

Lima pelaku, yakni SP (26), DK (19), AS (19), SA (23), dan SY (25), ditangkap polisi tak lama setelah kejadian.

Baca juga: Dicurigai Akan Curi Kambing, Pemuda 25 Tahun di Sulteng Dianiaya Warga hingga Tewas

Sementara satu orang lainnya yakni JU (34) ditangkap polisi di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, saat hendak kabur ke Kalimantan.

"Pelaku yang ditangkap di Tanjung Perak saat ini masih dalam perjalanan ke Dompu," kata Kapolsek Huu Ipda Sumaharto saat dikonfirmasi, Selasa (4/7/2023).

Sumaharto menjelaskan, pengeroyokan itu berawal saat korban memalak penjual minuman es keliling di objek wisata pantai Ngampa.

Merasa prihatin, salah seorang pelaku yakni SP kemudian menegurnya, tetapi oleh korban dibalas dengan umpatan.

Tak berselang lama, korban yang dalam pengaruh minuman keras kemudian membuat onar sambil menenteng parang di salah satu kafe di pantai Ngampa.


"SP kembali menegurnya, korban kemudian keluar menghampiri lalu mencekek dan memukul SP hingga terjadi keributan," ujarnya.

Saat SP dan korban Azhar berebut parang, rekan SP yang berjumlah lima orang kemudian turut membantu mengeroyok korban hingga tewas.

Mendapat laporan adanya kejadian itu, lanjut Sumarharto, personel langsung dikerahkan untuk mengamankan lokasi, termasuk melakukan penggalangan kepada warga di Desa Jala dan Cempi Jaya agar tidak terjadi perang kampung.

Baca juga: Kakek 63 Tahun Ditemukan Tewas Saat Menginap bersama Seorang Wanita di Hotel Kudus

Sementara para pelaku yakni SP, DK, AS, SA, dan SY tak lama kemudian ditangkap dilokasi yang berbeda.

Mereka kini dilimpahkan ke Mapolres Dompu untuk proses hukum lebih lanjut. Sedangkan pelaku lain, yakni JU, masih dalam perjalanan dari Tanjung Perak menuju Dompu.

"Sudah ditahan lima orang, dan satu orang lagi masih dalam perjalanan. Terkait berapa orang tersangka dalam kasus ini, nanti pihak polres saja yang menjelaskan," kata Sumaharto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Regional
Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Regional
Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Regional
Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Regional
Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Regional
Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Regional
Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Regional
Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com