Salin Artikel

Pria di Dompu Tewas Dikeroyok Usai Palak Penjual Minuman Keliling, 6 Orang Ditangkap

Korban tewas ditempat dengan sejumlah luka sabetan senjata tajam di kepala dan sekujur tubuhnya.

Lima pelaku, yakni SP (26), DK (19), AS (19), SA (23), dan SY (25), ditangkap polisi tak lama setelah kejadian.

Sementara satu orang lainnya yakni JU (34) ditangkap polisi di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, saat hendak kabur ke Kalimantan.

"Pelaku yang ditangkap di Tanjung Perak saat ini masih dalam perjalanan ke Dompu," kata Kapolsek Huu Ipda Sumaharto saat dikonfirmasi, Selasa (4/7/2023).

Sumaharto menjelaskan, pengeroyokan itu berawal saat korban memalak penjual minuman es keliling di objek wisata pantai Ngampa.

Merasa prihatin, salah seorang pelaku yakni SP kemudian menegurnya, tetapi oleh korban dibalas dengan umpatan.

Tak berselang lama, korban yang dalam pengaruh minuman keras kemudian membuat onar sambil menenteng parang di salah satu kafe di pantai Ngampa.

Saat SP dan korban Azhar berebut parang, rekan SP yang berjumlah lima orang kemudian turut membantu mengeroyok korban hingga tewas.

Mendapat laporan adanya kejadian itu, lanjut Sumarharto, personel langsung dikerahkan untuk mengamankan lokasi, termasuk melakukan penggalangan kepada warga di Desa Jala dan Cempi Jaya agar tidak terjadi perang kampung.

Sementara para pelaku yakni SP, DK, AS, SA, dan SY tak lama kemudian ditangkap dilokasi yang berbeda.

Mereka kini dilimpahkan ke Mapolres Dompu untuk proses hukum lebih lanjut. Sedangkan pelaku lain, yakni JU, masih dalam perjalanan dari Tanjung Perak menuju Dompu.

"Sudah ditahan lima orang, dan satu orang lagi masih dalam perjalanan. Terkait berapa orang tersangka dalam kasus ini, nanti pihak polres saja yang menjelaskan," kata Sumaharto.

https://regional.kompas.com/read/2023/07/04/164349678/pria-di-dompu-tewas-dikeroyok-usai-palak-penjual-minuman-keliling-6-orang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke