Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sagu, Pangan Lokal Bernilai Filosofis bagi Masyarakat Jayapura

Kompas.com - 07/06/2023, 10:54 WIB
Roberthus Yewen,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SENTANI, KOMPAS.com-  Tanah Papua memiliki hutan sagu yang cukup banyak. Salah satunya di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua.

Hampir semua kampung di Papua memiliki hutan sagu, terutama kampung-kampung yang ada di sekitar Danau Sentani.

Tak heran, sagu menjadi salah satu makanan pokok bagi masyarakat di wilayah Danau Sentani.

Baca juga: Makna Puisi Sagu Ambon Karya W.S. Rendra

Tak hanya sebagai makanan lokal bagi masyarakat Papua di Kabupaten Jayapura, namun sagu memiliki nilai filosofi bagi masyarakat setempat

Penjabat Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo akan mendorong sagu sebagai salah satu pangan lokal unggulan di Kabupaten Jayapura

“Masyarakat adat di Papua sangat menghormati sagu sebagai makanan lokal, tetapi lebih dari sekadar santapan, karena sagu memiliki nilai filosofi tersendiri,” katanya, Rabu (7/6/2023).

Baca juga: 8 Resep Sagu Keju, Lembut dan Lumer untuk Camilan Lebaran

Triwarno mengatakan, sagu melekat kuat dalam sendi-sendi kehidupan dan budaya masyarakat Papua.

Seluruh bagian dari pohon sagu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat di Papua, mulai dari batang, daun, hingga tepung sagu yang dikonsumsi sehari-hari oleh masyarakat.

Apalagi, sejak dahulu para leluhur di Papua mengkonsumsi sagu sebagai makanan pokok sehari-hari, sehingga pemerintah daerah berkewajiban menjaga ketahanan pangan lokal.

“Menjaga ketahanan pangan lokal sesungguhnya merawat hutan sagu kita, maka kita telah merawat Danau Sentani dari pencemaran,” ujarnya.

Hutan Sagu di Yoboi

Hutan sagu terdapat di 24 kampung yang ada di pesisir Danau Sentani, Kabupaten Jayapura. Salah satunya di Kampung Yoboi.

Dalam buku Penggalan Cerita dari Sentani yang ditulis oleh Maria Mayabubun, ada sekitar 22 jenis pohon sagu yang terdapat di Kampung Yoboi. 

“Ada empat pohon sagu yang mereka sebut sebagai sagu utama, yaitu phara, rondo, yebha dan folo, karena kualitas terbaik yang hanya dipakai saat ritual dan upacara adat yang biasa dipimpin oleh ondoafi sebagai pemimpin tertinggi di kampung,” tertulis dalam buku tersebut.

Baca juga: Resep Kue Sagu Keju untuk Lebaran, Lembut dan Lumer di Mulut

Ketua Kelompok Pokdarwis Kampung Yoboi, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Billy Tokoro menyebutkan bahwa tumbuhan sagu yang berada di Kampung Yoboi ini ada yang tumbuh sendiri dan ada yang ditanam ulang.

“Tidak perlu susah payah untuk merawatnya, cukup dibersihkan dan dibiarkan begitu saja, nanti tumbuh subur berbentang luas,” sebutnya kepada Kompas.com, Selasa (6/6/2023).

Halaman:


Terkini Lainnya

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com