SEMARANG, KOMPAS.com - Usai membantah isu Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tidak akur dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ganjar Pranowo mengunggah foto Jokowi-Megawati yang tampak bergandengan mesra di akun Instagram miliknya @ganjar_pranowo.
Foto keduanya itu diunggah sekitar pukul 15.00 WIB, Selasa (6/6/2023) usai menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ketiga PDI-P di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta.
“Duo panutan. Seiring sejalan,” tulis Ganjar dalam keterangan fotonya.
Dalam sembilan jam unggahan tersebut telah mendapat 65.000 tombol likes dan 2.133 komentar dari warganet.
Terlihat Jokowi mengenakan batik merah hitam tengah menggandeng Megawati dengan senyum merekah di bibirnya. Sementara Megawati juga mengenakan pakaian berwarna senada.
Tangan kanan Megawati berpengan pada penyangga kayu. Sementara tangan kirinya meraih genggaman Jokowi. Arah pandang keduanya melihat ke bawah untuk memastikan langkah kakinya.
Sebelumnya diberitakan, Bakal Capres PDI-P, Ganjar Pranowo membantah adanya isu kerenggangan antara Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Gubernur Jawa Tengah itu menyebutkan, hubungan keduanya dalam keadaan baik. Bahkan keduanya akan bertemu saat menghadiri Rakernas partainya nanti.
"Enggak, (keduanya) baik-baik saja. Besok mau ada rakernas beliau akan datang berdua," tutur orang nomor satu di Jateng saat diwawancarai Kompas.com dengan sejumlah awak media lainnya, Senin (5/6/2023).
Untuk diketahui, sebelumnya surat kabar ternama di Singapura, The Straits Times memberitakan memburuknya hubungan kedua politisi PDI-P tersebut pada (1/6/2023) lalu. Isu keretakan hubungan keduanya itu dilaporkan terjadi usai deklarasi pencapresan Ganjar oleh Megawati pada April lalu.
Politisi senior PDI-P yang menolak disebutkan namanya menyampaikan kepada The Straits Times, Jokowi sangat kecewa karena hampir tidak dilibatkan oleh Megawati dalam keputusan pemilihan Ganjar sebagai capres.
Baca juga: Ditanya soal Jokowi Izinkan Ekspor Pasir Laut, Ganjar Jawab Sambil Mengernyit
Tidak hanya membantah isu keretakan hubungan Jokowi dan Megawati, Ganjar juga menyanjung keduanya. Hal ini disampaikan Ganjar saat konsolidasi pemenangan Pilpres 2024 di Basket Hall Senayan, Jakarta, Minggu (4/6/2023).
“Bu Mega adalah guru politik saya. Pak Jokowi adalah mentor pemerintahan yang saya ikuti," ucap Ganjar diiringi riuh tepuk tangan para kader banteng di acara tersebut.
Menurut Gubernur Jawa Tengah dua periode itu, sosok Megawati dan Jokowi merupakan kader terbaik yang dimiliki PDI-P.
"Semuanya membawa seluruh pemikiran-pemikiran politik Bung Karno, semuanya, tanpa terkecuali," tutur Ganjar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.