Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejati Sultra Geledah 3 Kantor Perusahaan Tambang, Salah Satunya PT Antam

Kompas.com - 06/06/2023, 06:30 WIB
Kiki Andi Pati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com - Tim pidana khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggeledah tiga kantor perusahaan tambang di Kota Kendari, Senin (5/6/2023) malam. Diketahui tambang ketiga perusahaan tersebut beroperasi di blok Mandiodo, Kabupaten Konawe Utara, Sultra. 

Di bawah pengawalan ketat petugas Kepolisian, Tim Pidsus Kejati Sultra menyita sejumlah dokumen dari tiga kantor perusahaan tambang, yakni  PT Antam, PT Lawu Agung Mining dan PT KKP. 

Baca juga: Kolam Bekas Tambang di Babel Kembali Makan Korban, Kali Ini Remaja Tewas Saat Cari Ikan

Pengeledahan itu berkaitan dengan penjualan ore nikel dari kawasan produksi milik PT Antam di blok Mandiodo Kabupaten Konawe Utara sejak tahun 2021 lalu. 

Di kantor PT Antam, tim Pidus diterima pejabat perusahaan negara itu tanpa penolakan. Tim langsung menggeledah dan menyita dokumen lalu menyimpannya di boks besar untuk dibawa ke kantor Kejati Sultra.

Selain kantor, Tim Pidsus juga menggeledah Direktur PT KKP. Saat penggeledahan sempat terjadi ketegangan dengan pemilik rumah. Istri Direktur PT KKP menangis histeris dan menolak rumahnya digeledah.

Meski demikian, Tim Pidsus akhirnya tetap melakukan pengeledahan dan membawa beberapa dokumen.

Kepala Kejaksaan Tinggi Sultra, Patris Yusrian Jaya mengatakan, dokumen yang disita Tim pidsus dari proses pengeledahan itu berkaitan dengan penambangan di areal konsesi PT Antam. 

"Pengeledahan ini terkait kasus KSO (kerja sama operasi) antara PT Antam, PT Lawu dan Perusda Sultra. Dokumen yang di sita ada kaitannya dgn proses pertambangan di areal PT Antam," ungkap Kajati Sultra kepada sejumlah wartawan di kantor Kejati Sultra, Senin (6/6/2023) malam.  

Dia mengatakan penggeledahan dilakukan karena ada pihak perusahaan yang belum kooperatif. Terkait pengeledahan di perusahaan lain, Patris mengatakan menjadi kewenangan penyidik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Regional
Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Regional
Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Regional
Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Regional
Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com