Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sikka KLB Rabies tetapi Vaksin HPR Menipis, Pemkab Minta Bantuan Flores Timur

Kompas.com - 24/05/2023, 09:29 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Krisiandi

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - Ketersediaan stok vaksin anti rabies (VAR) milik pemerintah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) mulai menipis sejak tiga hari terakhir.

Pemkab Sikka terpaksa meminta bantuan ke Kabupaten Flores Timur. Apalagi masih banyak hewan penular rabies (HPR) yang belum divaksin.

"Stok VAR kita mulai menipis, tinggal 300 dosis. Saya coba hubungi Kadis Pertanian di Flores Timur, syukur kita bisa dibantu 1.000 dosis," ujar Kepala Dinas Pertanian Sikka Yohanes Emil Satriawan saat dihubungi, Rabu (24/5/2023) pagi.

Baca juga: KLB Rabies di Sikka, 1.116 Anjing Disuntik Vaksin HPR

Satriawan mengatakan, apabila vaksin sudah tiba, maka vaksinasi massal akan dilanjutkan di beberapa wilayah endemis rabies, seperti Misir, Lewomada, dan Wolomapa.

Pihaknya juga telah mengajukan surat permintaan bantuan VAR kepada Ikatan Dokter Hewan Indonesia (IDHI) Cabang Provinsi NTT.

Berdasarkan hasil koordinasi, tim IDI NTT akan turun langsung dan membantu pemberian vaksin rabies di wilayah Kabupaten Sikka.

Ia berharap dengan bantuan yang ada, capaian vaksinasi HPR di Sikka akan terus meningkat.

"Sampai Minggu (21/5/2023) total HPR yang telah diberi vaksin sebanyak 2.029 ekor. Total jumlah anjing kita kurang lebih 55.000 ekor, jadi targetnya harus 70 persen sudah divaksin," pungkasnya.

Sebagai informasi, Pemkab Sikka telah menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) rabies menyusul meningkatnya kasus gigitan selama 2023.

Baca juga: 6 dari 8 Sampel Otak Anjing Asal Sikka Positif Rabies

Sejak Januari hingga Mei 2023 jumlah kasus gigitan mencapai 518 kasus.

Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo meminta camat, lurah dan kepala desa se-Kabupaten Sikka untuk melakukan upaya pencegahan menyebarnya virus rabies.

Penyuluhan serta koordinasi informasi edukasi (KIE) harus dilakukan secara rutin kepada masyarakat tentang bahaya penyakit rabies dan cara pencegahannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com