Mantan Menkominfo Johnny G Plate Jadi Tersangka Korupsi, Ini Kata Sandiaga Uno

SEMARANG, KOMPAS.com - Kejaksaan Agung resmi menetapkan mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate sebagai tersangka korupsi dan menahannya.

Politikus Partai Nasdem itu diduga terlibat penyelewengan dengan kerugian negara Rp 8 triliun lebih terkait proyek penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G.

Menanggapi hal itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno mengaku prihatin dengan apa yang menimpa mantan rekannya di kabinet Presiden Joko Widodo tersebut.

Baca juga: Kecewa dengan Tower BTS 4G di Semau, Warga NTT: Kami Sempat Berencana Membongkarnya

"Ya merasa prihatin," jelasnya saat ditemui di acara Semarang Night Carnival (SNC) di Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Jumat (19/5/2023).

Pada kesempatan yang sama, Sandiaga Uno juga berkomentar soal isu kedekatannya dengan sejumlah partai seperti PKS dan PPP. Mantan politisi Partai Gerindra itu mengaku sedang melakukan penjajakan dan sedang melakukan persiapan ke depan.

"Saya ingin agar pemikiran dan gagasan saya ini dapat diterima oleh partai," jelasnya.

Saat ini dia sedang melakukan penjajakan ke beberapa partai yang mempunyai kesamaan. Saat ini dia sedang fokus terhadap beberapa isu, salah satunya adalah soal percepatan pembangunan.

"Saya mengusung bagaimana kita bisa membuka lapangan kerja," beber Sandi.

Selain itu, Sandiaga Uno juga akan mengusung tema yangain seperti stabilitas ekonomi, percepatan proyek insfratruktur dan peluang usaha untuk warga Indonesia.

"Kita harus bersatu," ujarnya.

Dia menginginkan, pemilihan presiden kali ini masyarakat Indonesia tidak terpecah belah. D Sandiaga Uno berharap masyarakat Indonesia bisa bersatu saat pilpres mendatang.

"Jangan kita terpolarisasi," pesannya.

Baca juga: 7 BTS Kominfo di Pelosok NTT Sebagian Tak Aktif, Warga Dapat Sinyal Malam Hari