Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Situs UNESCO di Belitung Jadi Sasaran Vandalisme Pelajar yang Rayakan Kelulusan

Kompas.com - 08/05/2023, 08:47 WIB
Heru Dahnur ,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BELITUNG, KOMPAS.com - Sejumlah batu granit di Pantai Tanjung Tinggi Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, menjadi sasaran aksi corat-coret atau vandalisme yang dilakukan kelompok siswa SMA/SMK yang merayakan kelulusan.

Pemerintah daerah yang geram atas aksi tersebut langsung mengerahkan Pol PP untuk mencari pelaku.

"Tadi pagi setelah mendapat info saya menginstruksikan Pol PP Belitung dan meminta bantuan Forkopimda untuk mengerahkan personelnya menemukan pelaku," kata Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie dalam keterangan tertulisnya, Minggu (7/5/2023).

Baca juga: Kubu Moeldoko Kembali Ajukan PK, Demokrat Bangka Belitung Nyatakan Perang

Isyak menjelaskan, sebelum personel dikerahkan, Pemkab Belitung terlebih dahulu berkoordinasi dengan gubernur karena kewenangan jenjang SMK/SMA ada pada provinsi.

"Atas gerak cepat semua pihak, salah satu pelaku telah ditemukan dan ditindak serta saat ini dalam menjalankan sanksi sosialnya dalam membersihkan batu yang dicoret tersebut," ujar Isyak.

Baca juga: Sejumlah Remaja Lakukan Vandalisme di Rumah Mantan Kabid Humas Polda DIY

Isyak mengungkapkan, Dinas Pendidikan Provinsi Bangka Belitung telah merilis ketentuan bahwa acara pengumuman kelulusan tidak diperkenankan melakukan konvoi, corat-coret, dan nongkrong di tempat publik.

Namun yang terjadi, beberapa siswa melakukan aksi vandalisme di Pantai Tanjung Tinggi dengan mencoret batu granit yang menjadi ikon wisata Belitong.

Aksi pelaku yang terekam dalam bentuk foto sempat beredar di media sosial.

Di situ terlihat pelaku laki-laki mengenakan baju seragam sekolah yang juga penuh coretan. Terlihat tangan pelaku sedang memegang cat semprot warna merah.

Atas perbuataannya, pelaku telah menyampaikan permintaan maaf yang direkam dalam bentuk video.

Isyak mengingatkan semua komponen masyarakat untuk menjaga status UNESCO Global Geopark Belitong yang mengedepankan kekayaan alam yang terdiri dari batu granit, hutan, dan lainnya.

"Ini menjadi peringatan buat semua agar lebih mencintai dengan rasa tanggung jawab yang tinggi terhadap alam dan destinasi wisata kita agar dapat membangun kembali ekonomi parekraf kita dengan baik," harap Isyak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebar Hoaks Soal Peredaran Beras Plastik di Media Sosial, Pria di Kalsel Ditangkap

Sebar Hoaks Soal Peredaran Beras Plastik di Media Sosial, Pria di Kalsel Ditangkap

Regional
Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Regional
[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

Regional
3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

Regional
Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com