Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Lebaran 2023, Pendapatan TN Kelimutu Capai Rp 100 Juta

Kompas.com - 26/04/2023, 10:55 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

 

ENDE, KOMPAS.com - Balai Taman Nasional Kelimutu (BTNK), Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), mencatat pendapatan dari kunjungan wisatawan selama libur Lebaran 2023 mencapai Rp 100 juta.

"Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang didapat BTNK Ende mencapai Rp 100 juta lebih," ujar Kepala BTNK Kelimutu Budi Mulyanto saat dihubungi, Rabu (26/4/2023).

Budi mengatakan, pendapatan ini didapat dari kunjungan wisatawan selama lima hari, sejak Kamis (20/4/2023) hingga Selasa (25/4/2023).

Baca juga: Pendapatan TN Kelimutu Capai Rp 1,4 Miliar Selama Tahun 2022

Ia menyebut, jumlah wisatawan yang berkunjung ke danau tiga warna itu sebanyak 7.668 orang. Rinciannya wisatawan nusantara 7.390 orang, wisatawan mancanegara 278 orang.

Dilihat dari tren kunjungan wisatawan, Budi optimis jumlah kunjungan selama 2023 akan melebihi kunjungan tahun sebelumnya.

Baca juga: Lepas KM Kelimutu Bawa Penumpang dan Logistik, Ganjar Janji Atasi BBM Langka di Karimunjawa

Apalagi, kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sudah tidak diberlakukan lagi.

"Selama ini juga ada beberapa kunjungan kapal pesiar atau cruise yang singgah ke Ende. Tahun ini kita optimis akan meningkat," pungkasnya.

Sebelumnya, BTNK melaporkan, PNBP yang didapat tahun 2022 mencapai Rp 1.456.711.000. Ini meningkat drastis jika dibandingkan tahun 2021, yakni Rp 308.990.500. Sementara tahun 2020, PNBP yang didapat Rp 555.500.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

Regional
Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Regional
PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

Regional
Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Regional
Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Regional
Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Regional
Baliho Bakal Cawalkot Solo Mulai Bermunculan, Bawaslu: Belum Melanggar

Baliho Bakal Cawalkot Solo Mulai Bermunculan, Bawaslu: Belum Melanggar

Regional
Ayah di Mataram Lecehkan Anak Kandung 12 Tahun, Berdalih Mabuk sehingga Tak Sadar

Ayah di Mataram Lecehkan Anak Kandung 12 Tahun, Berdalih Mabuk sehingga Tak Sadar

Regional
Jembatan Penghubung Desa di Kepulauan Meranti Ambruk

Jembatan Penghubung Desa di Kepulauan Meranti Ambruk

Regional
Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Regional
Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Regional
Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Regional
Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Regional
Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Regional
Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com