Beberapa catatan yang harus diperhatikan masyarakat antara lain:
permukaan yang cerah, seperti pasir, air, dan salju, akan meningkatkan paparan UV.2
Menyikapi peringatan tingginya sinar ultraviolet (UV) di Indonesia seperti yang dirilis pada Selasa (25/4/2023), Dwikorita mengimbau agar masyarakat untuk tidak perlu panik.
Masyarakat dapat mengikuti dan melaksanakan imbauan respons bersesuaian yang dapat dilakukan untuk masing-masing kategori index UV, seperti menggunakan perangkat pelindung atau tabir surya apabila melakukan aktifitas di luar ruangan.
Pada umumnya pola harian indeks UV di Indonesia akan berada di kategori "Low" saat pagi hari, kemudian meningkat sesuai intensitas penyinaran matahari.
Indeks UV akan naik ke kategori "High", "Very High", atau bahkan sampai "Extrem" ketika intensitas radiasi matahari paling tinggi di siang hari, yaitu antara pukul 12.00-15.00 waktu setempat.
Walau demikian, indeks UV akan berangsur kembali ke level "Low" pada sore harinya.
“Pola ini bergantung pada lokasi geografis dan elevasi suatu tempat, posisi matahari, jenis permukaan, dan tutupan awan,” kata Dwikorita.
Lebih lanjut, Dwikorita menyampaikan bahwa pola harian disampaikan BMKG secara rutin dari hari ke hari meskipun tidak ada fenomena gelombang panas.
"Untuk wilayah tropis seperti Indonesia, pola harian seperti disampaikan di atas secara rutin dapat teramati dari hari ke hari meskipun tidak ada fenomena gelombang panas. Faktor cuaca lainnya seperti berkurangnya tutupan awan dan kelembapan udara dapat memberikan kontribusi lebih terhadap nilai indeks UV," papar Dwikorita.
Adapun lokasi dengan kondisi umum cuacanya diperkirakan cerah-berawan pada pagi sampai dengan siang hari dapat berpotensi menyebabkan indeks UV pada kategori “Very high” dan “Extreme” di siang hari.
Sumber:
bmkg.go.id dan kompas.com (Penulis : Dian Erika Nugraheny, Editor : Fabian Januarius Kuwado)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.