Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lalu Lintas di Puncak Bogor Tak Bergerak hingga Dini Hari, Pengendara Chaos, Polisi Dikritik

Kompas.com - 25/04/2023, 06:58 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Kemacetan parah masih terus berlangsung di ruas Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, hingga Senin (24/4/2023) tengah malam.

Kemacetan menyebabkan kendaraan tak bergerak atau stuck.

Sepeda motor hanya mampu melaju dengan kecepatan 30 km/jam.

Sedangkan laju roda empat tersendat tak bisa bergerak sedikitpun.

"Gila sih tadi macetnya. Chaos. Pas di jalan saja kita diteriakin pengendara mobil. Kata dia, sudah 8 jam lebih di sini enggak gerak-gerak, mending balik saja," kata Andhika Bayu, pemotor yang baru saja balik dari kampung halamannya di Tegal, kepada Kompas.com, Selasa (25/4/2023).

Baca juga: Terjebak Macet akibat Banyak Wisatawan di Puncak Bogor, Pemudik Lokal Ini Mengeluh Tekor Uang Bensin

Bayu mengatakan, ia berangkat dari Tegal berboncengan.

Namun, ia sempat berhenti di Bandung usai mengalami kecelakaan. Ia beristirahat di tempat temannya.

Usai beristirahat, ia kemudian melanjutkan perjalanan dari Bandung dengan waktu keberangkatan pukul 17.00 WIB menuju ke kosannya yang berada di Cimanggu, Kota Bogor.

"Nah, pas masuk ke (Puncak Pass) Cianjur itu jalanan sudah padet banget, di situlah buset macet panjang banget," ungkap Bayu.

Menurut Bayu, kemacetan dari arah atas Puncak Pass, Cianjur mengular hingga ke bawah arah Jakarta.

Meskipun rekayasa lalu lintas satu arah (one way) diterapkan, kemacetan tetap tak terhindarkan.

Pemotor pun hanya bisa melaju sedikit demi sedikit. Butuh usaha keras agar bisa menyelip di tengah kemacetan tersebut.

Baca juga: 50.000 Kendaraan Masuk Puncak Bogor, Ini 5 Titik Macetnya

 

Risikonya chaos. Sebab, suara klakson tak pernah berhenti bersahutan di tengah kemacetan itu.

Kemacetan panjang semakin menjadi-jadi saat arus lalu lintas satu arah sudah dibuka Senin pukul 00.00 WIB.

"Susah, jalanan macet banget dari Cianjur sampe Puncak Bogor (bawah). Berangkat jam 5 sore dari Bandung sampai kosan ini sudah jam 2 dini hari. Total waktu tempuh 9 jam dari Bandung ke Kota Bogor," ucap Bayu, melepaskan lelahnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com