Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakal Jadi Serambi Terdepan Penyangga IKN, Ini Deretan Persiapan Kabupaten Tabalong

Kompas.com - 06/04/2023, 15:01 WIB
Siti Sahana Aqesya,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Proses pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ke Kalimantan Timur (Kaltim) telah dimulai sejak 2022.

Saat ini, proses pemindahan IKN tengah memasuki tahap pertama pembangunan.

Pemerintah mengeklaim bahwa IKN akan mendorong pembangunan dan menggerakkan ekonomi di Indonesia.

Oleh karena itu, kabupaten dan kota di sekitar IKN diharapkan dapat menjadi penyangga kawasan tersebut.

Sebagai pintu gerbang atau serambi depan IKN dari sisi Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Kabupaten Tabalong telah mulai memapankan pembangunan guna menyokong IKN.

Baca juga: Pertama Kali Berkunjung ke Tabalong, Jokowi: Masyarakatnya Ramah

 

Berjarak 4 jam perjalanan dari IKN, Kabupaten Tabalong tengah menguatkan fondasi untuk menyambut IKN.

Bupati Tabalong Anang Syakhfiani mengatakan, upaya tersebut sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabalong untuk menjadikan wilayahnya yang berada di antara Provinsi Kalimantan Timur, Kalsel, dan Kalimantan Tengah Kalsel.

Pihaknya, kata Anang, telah menyiapkan strategi dalam menyambut IKN.

Adapun upaya yang Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabalong dalam menyambut IKN, katanya, terbagi menjadi empat strategi.

“(Strategi) pertama, kami menggenjot sektor industri. Kebetulan, ada permintaan dari pemerintah pusat agar Kabupaten Tabalong punya tata ruang wacana industri. Oleh karena itu, kami bangun kawasan industri seluas 3.200 hektare (ha) di Desa Serdang, Kecamatan Haruai, Kabupaten Tabalong. Kawasan ini dicanangkan menjadi pusat industri menengah ke bawah yang mendukung IKN,” kata Anang, saat berkunjung ke kantor Kompas.com di Jakarta, pada Senin (3/4/2023).

Sembari menyiapkan sektor industri, lanjut dia, Pemkab Tabalong juga akan memperbaiki infrastruktur guna mendukung mobilitas dan meningkatkan laju ekonomi.

“Salah satunya kami lakukan dengan pembangunan jalan Nan Sarunai. Jalan ini berpengaruh terhadap laju ekonomi. Pada 2022, terhitung kenaikan pertumbuhan ekonomi mencapai 5,32 persen. Ini pertama kali Kabupaten Tabalong bisa menembus di atas angka 5,” ujar Anang.

Ia melanjutkan, strategi kedua adalah memperkuat daya saing usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

“Dalam konteks IKN, saya pernah memberikan pernyataan ‘orang Tabalong jangan sampai jadi penonton. Kami harus jadi pemain’. Saya mendukung pernyataan ini dengan membuat program prioritas pembangunan untuk menciptakan wirausahawan terampil. Targetnya mencapai 17.000 orang,” kata Anang.

Melalui program tersebut, seluruh peserta dibina dan diberikan pelatihan tenaga terampil. Para pelaku UMKM juga diberikan skema kredit dengan bunga nol persen.

“Ini betul-betul bisa membentuk pertumbuhan ekonomi. Karena pekerjanya harus lokal, materinya harus lokal. Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi melonjak,” kata dia.

Ke depan, lanjut Anang, pihaknya mencanangkan membangun pusat pelatihan berskala besar untuk mendukung IKN.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Regional
Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Regional
Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Regional
Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Regional
Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Regional
Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Regional
Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Regional
Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Regional
Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Melalui Festival Budaya Isen Mulang 2024, Gubernur Sugianto Kenalkan Potensi dan Budaya Kalteng

Kilas Daerah
Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Pelajar SMA di Morowali Tega Bunuh Ibunya Saat Tidur, Apa yang Terjadi?

Regional
Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Duduk Perkara Malapraktik di Prabumulih, Bidan yang Menjabat sebagai Lurah Jadi Tersangka

Regional
Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Viral Video 4 Wanita dan Satu Polisi Merokok Sambil Konsumsi Miras, Diduga di Mapolres Sikka

Regional
Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Pilkada Demak, PPP Bakal Usung 3 Nama, Baru Satu yang Ambil Formulir

Regional
Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com