“Itu kan kolaborasi antara pusat, provinsi dan pemkot. Saya kan harus laporan kendala-kendala di lapangan seperti apa dan lain-lain, itu aja,” kata Gibran.
Disinggung soal hubungannya dengan Ganjar pasca-perbedaan pendapat terkait Timnas Israel di Piala Dunia U-20, Gibran tak banyak berkomentar.
“Enggak, enggak mbahas itu. (Komunikasinya lancar ya, Mas?). Iya pokoknya saya sebagai bawahan siap untuk menjalankan perintah dari atasan, (yaitu) Pak Gubernur udah itu aja,” ujarnya.
Menurut Gibran soal Piala Dunia U20 tidak perlu dibahas lagi. Dia juga menegaskan tidak ada masalah antara dirinya dengan Ganjar karena keduanya berkominikasi dengan baik.
“Semuanya clear kok tenang aja,” terangnya. Sementara itu Gubernur Ganjar Pranowo membenarkan apa yang disampaikan Gibran.
Ganjar memberi perhatian pada soal inflasi. Sebab, Solo menjadi satu dari tujuh sampel dengan tingkat inflasi paling dinamis.
“Itu yang coba kita sampaikan. Ya Mas Wali menyampaikan lah program PSN gede-gede, rencana beberapa program dari Pemerintah Solo yang sebagian besar industri kreatifnya mau kita dorong,” kata Ganjar.
Dalam pertemuan itu, Gibran memaparkan sejumlah event yang akan digelar di Solo.
Ganjar menegaskan siap mendukung, “Ya mungkin banyak event lagi yang mau digelar, karena kemarin seni ada, olahraga ada, industri kreatif ada, pokoknya kita dukung,” tandasnya.
(Penulis : Kontributor Semarang, Titis Anis Fauziyah, Editor : Dita Angga Rusiana)