Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Pesisir Selatan Surut, 1.500 KK Kembali ke Rumah

Kompas.com - 26/03/2023, 14:32 WIB
Perdana Putra,
Krisiandi

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Banjir yang melanda sembilan kecamatan di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat surut pada Minggu (26/3/2023).

Sebanyak 1.500 kepala keluarga yang menyelamatkan diri ke tempat yang dianggap lebih aman sudah kembali ke rumah dan menjalani aktivitas seperti biasa.

"Cuaca sudah cerah lagi dan air sudah surut. Warga sudah kembali ke rumahnya," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan, Doni Gusrizal yang dihubungi Kompas.com, Minggu (26/3/2023).

Baca juga: Banjir Landa 9 Kecamatan di Pesisir Selatan, 1.500 Rumah Terendam

Doni menyebutkan akibat banjir yang melanda 9 kecamatan di Pesisir Selatan sekitar 1.500 rumah terendam banjir, Jumat (24/3/2023) dan Sabtu (25/3/2023).

Daerah yang terparah adalah Sungai Nyalo, Kecamatan Tarusan dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter merendam rumah warga.

"Akibatnya sebanyak 50 kepala keluarga terpaksa dievakuasi dengan perahu karet ke lokasi yang aman," kata Doni.

Selain itu, di Sungai Nyalo sempat dibuat dapur umum untuk warga yang terdampak banjir sebanyak 140 kepala keluarga.

Sebelumnya diberitakan, banjir meluas di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Sabtu (25/3/2023) dinihari.

Sebanyak 1.500 rumah terdampak.

Baca juga: Imbas Banjir Bandang, Bupati Kuningan Evaluasi Bangunan Sepadan Bantaran Sungai

Menurut Doni ada 9 kecamatan yang dilanda banjir di Pesisir Selatan.

Selain Tarusan, ada IV Jurai, Airpura, Bayang, Batang Kapeh, Linggo Sari Baganti, Lengayang, Lunang dan Sutera.

"Totalnya ada 1.500 rumah warga yang terdampak banjir. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materil warga cukup besar dan sedang dihitung," ujar Doni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata PGSI

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata PGSI

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Regional
MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

Regional
16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

Regional
Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

Regional
Rem Blong, Truk Trailer Tabrak Motor di Magelang, 1 Orang Tewas

Rem Blong, Truk Trailer Tabrak Motor di Magelang, 1 Orang Tewas

Regional
Pengakuan Kurir Sabu yang Ditangkap di Magelang: Ingin Berhenti, tapi Berutang dengan Bandar

Pengakuan Kurir Sabu yang Ditangkap di Magelang: Ingin Berhenti, tapi Berutang dengan Bandar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com