Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sindikat Curanmor Lintas Kabupaten Dibekuk di Sumenep, Beraksi di 8 TKP

Kompas.com - 20/03/2023, 15:35 WIB
Ach Fawaidi,
Krisiandi

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, Jawa Timur, meringkus dua tersangka sindikat pencurian motor berinisial MJ dan AB yang beraksi di lintas Kabupaten di Pulau Madura.

Kedua tersangka merupakan warga Desa Keles, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep. Keduanya kini diperiksa di Polres Sumenep untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut.

"Kedua pelaku sudah kita amankan," kata Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko dalam keterangannya, Senin (20/3/2023).

Baca juga: Guru Olahraga Tipu Pedagang di Sumenep, Dijanjikan Jadi PNS Minta Uang Rp 150 Juta

Edo menjelaskan, kasus pencurian sepeda motor lintas Kabupaten itu bermula saat polisi menerima laporan kehilangan sepeda motor pada akhir Februari 2023 lalu.

Saat itu, seorang warga melaporkan kehilangan motor di rumah kos-kosan di Desa Babbalan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep.

Polisi yang menerima laporan itu langsung melakukan penyelidikan dengan mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

Usai pemeriksaan itu, pelaku mengarah ke MJ dan AB yang merupakan warga Desa Keles Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep.

Baca juga: Tendang Polisi Saat Ditangkap, Pelaku Curanmor di 15 Lokasi Ini Menyerah Usai Ditembak Kakinya

Kedua pelaku kemudian dibekuk pada Sabtu (18/3/2023) sekitar pukul 14.00 WIB di Jalan Raya Desa Kalebbengan, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep.

"Saat diperiksa, MJ mengatakan bahwa melakukan pencurian bersama AB di delapan TKP," tuturnya.

Kedelapan TKP tersebut berada di Kabupaten Sumenep, Sampang, dan Pamekasan.

Berdasarkan keterangan MJ, sepeda hasil curian tersebut dijual ke saudaranya berinisial AD yang hingga kini masih diburu.

Sebanyak 8 unit motor dijual ke AD di Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan.

AD sendiri, lanjut Edo, merupakan warga yang berasal dari Kabupaten Sampang.

Baca juga: Kisah Korban Tewas Kebakaran Depo Plumpang Asal Sumenep, Tulang Punggung dan Hidupi 3 Anak

"Kalau barang bukti yang berhasil kita amankan itu berupa 1 unit sepeda motor Honda Beat dengan Nomor Polisi M 4071 XC, 1 unit sepeda motor Honda Scoopy dengan Nopol M 6563 XE, dan 1 buah kunci T yang terbuat dari besi dengan 3 mata kunci," tuturnya.

Polisi masih melakukan pengembangan atas kasus itu. Pihaknya, lanjut Edo, mencurigai masih ada pelaku lain yang belum tertangkap.

Sementara, pelaku MJ dan AB yang diamankan di Polres Sumenep kini dijerat dengan Pasal 363 KUH Pidana dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

BMKG Ungkap Penyebab Gempa M 6,6 Maluku yang Dirasakan hingga Sorong

BMKG Ungkap Penyebab Gempa M 6,6 Maluku yang Dirasakan hingga Sorong

Regional
Gempa M 6,6 Guncang Maluku Tengah Malam, Warga Berhamburan ke Jalan

Gempa M 6,6 Guncang Maluku Tengah Malam, Warga Berhamburan ke Jalan

Regional
Pulang Nonton Pameran, 3 Pemuda di TTU Ditembak Orang Tak Dikenal

Pulang Nonton Pameran, 3 Pemuda di TTU Ditembak Orang Tak Dikenal

Regional
Kualitas Emas Gorontalo Terkenal Sejak Zaman VOC

Kualitas Emas Gorontalo Terkenal Sejak Zaman VOC

Regional
ASN di Brebes Diduga Hadiri Deklarasi Ganjar di Semarang, Relawan AMIN Mengadu ke Bawaslu

ASN di Brebes Diduga Hadiri Deklarasi Ganjar di Semarang, Relawan AMIN Mengadu ke Bawaslu

Regional
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Maluku Barat Daya, Tak Berisiko Tsunami

Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Maluku Barat Daya, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Lansia di Ponorogo Meninggal dengan Luka Bakar Usai Bakar Sampah

Lansia di Ponorogo Meninggal dengan Luka Bakar Usai Bakar Sampah

Regional
Kekeringan, Warga di Pelosok Lebak Cari Air ke Hutan

Kekeringan, Warga di Pelosok Lebak Cari Air ke Hutan

Regional
Sempat Dibayar Rp 200 Ribu, Pelaku Pembunuhan Tidak Rela Korban Miliki Pria Lain

Sempat Dibayar Rp 200 Ribu, Pelaku Pembunuhan Tidak Rela Korban Miliki Pria Lain

Regional
Berawal Anak Bermain Api, Rumah Warga Kebumen Ludes Terbakar

Berawal Anak Bermain Api, Rumah Warga Kebumen Ludes Terbakar

Regional
Tangani Karhutla di Kalsel, BNPB Berencana Tambah Helikopter 'Water Boombing'

Tangani Karhutla di Kalsel, BNPB Berencana Tambah Helikopter "Water Boombing"

Regional
Kronologi Ayah di Pekanbaru Bunuh Bayinya, Korban Dibekap dan Jasadnya Ditutupi Selimut

Kronologi Ayah di Pekanbaru Bunuh Bayinya, Korban Dibekap dan Jasadnya Ditutupi Selimut

Regional
Puting Beliung Rusak Rumah Warga di Bangka

Puting Beliung Rusak Rumah Warga di Bangka

Regional
Di Balik Video Viral Polantas Gantikan Sopir Ambulans di Tol Pekanbaru-Dumai

Di Balik Video Viral Polantas Gantikan Sopir Ambulans di Tol Pekanbaru-Dumai

Regional
Kesal Diperas, Petani dan Warga di Brebes Arak 3 Orang Ngaku Wartawan ke Balai Desa

Kesal Diperas, Petani dan Warga di Brebes Arak 3 Orang Ngaku Wartawan ke Balai Desa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com