Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geledah Kantor Dinas ESDM NTB, Jaksa Bawa 2 Kardus Isi Berkas

Kompas.com - 09/03/2023, 20:21 WIB
Idham Khalid,
Krisiandi

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Nusa Tenggara Barat (NTB) menggeledah Kantor Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) NTB, Kamis (9/3/2023)

Dari pantauan Kompas.com setidaknya ada dua kardus berisi dokumen yang dibawa jaksa usai penggeledahan.

Kegiatan penggeledahan berlangsung sejak pukul 13.40 hingga 17.50 Wita di Kantor Dinas ESDM yang berada di Jalan Majapahit Mataram.

Penggeledahan untuk melengkapi alat bukti yang sudah ditemukan sebelumnya terkait dugaan kasus korupsi tambang pasir di Desa Pohgading, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur.

Baca juga: Macet 22 Jam di Jambi, Warga Gugat Menteri ESDM hingga Gubernur Rp 5 Triliun

"Ini terkait dugaan korupsi tambang pasir. Untuk materi belum kami bisa sampaikan. Dokumen yang kami amankan terkait perizinan semua," kata Juru Bicara Kejati NTB Efrien Saputera usai melakukan penggeledahan di Kantor Dinas ESDM.

Selain di kantor Dinas ESDM, Jaksa juga menggeledah PT AMG yang diduga terseret kasus tersebut.

"Jadi ada dua lokasi di sini (ESDM) dan PT AMG di Lombok Timur, di sana juga kami amankan berkas. Yang bertugas melakukan penggeledahan ada 11 Penyidik 7 di ESDM, dan 3 di PT AMG," kata Erfien.

Disampaikan Erfien, pihaknya dalam waktu dekat akan segera menetapkan sejumlah tersangka atas dugaan korupsi pada tambang pasir di Lombok Timur.

"Insya Allah dalam waktu dekat kita akan umumkan calon tersangka," kata Erfien.

Baca juga: Kejati Geledah Kantor Dinas ESDM NTB terkait Kasus Korupsi Tambang Pasir di Lombok Timur

Sementara itu Kepala Dinas ESDM NTB Zainal Abidin mengaku akan kooperatif terhadap proses hukum.

"Kalau saya itu biar saja dokumen di Kejaksaan, intinya kami akan kooperatif lah dengan Kejaksaan," kata Zainal.

Dalam penggeledahan ini, Jaksa memeriksa sejumlah ruangan yakni, ruangan Bidang Mineral dan Batu Bara (Minerba), Ruangan Kepala Dinas dan Bagian Kesekretariatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com