Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Identitas 21 Korban Tewas dan 33 Orang Hilang akibat Longsor Natuna

Kompas.com - 09/03/2023, 10:56 WIB
Hadi Maulana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NATUNA, KOMPAS.com -Pencarian korban hilang akibat longsor di Pulau Serasan, Kabupaten Kepulauan Natuna, Kepulauan Riau, terus berlangsung.

Juru Bicara Tim Gabungan Tanggap Bencana Kecamatan Serasan dan Kecamatan Serasan Timur Patli Muhammad mengatakan, berdasarkan update data pencarian hingga 8 Maret 2023 pukul 23.00 WIB, korban meninggal menjadi 21 orang, sedangkan korban yang hilang menjadi 33 orang.

"Yang kritis tinggal tiga orang, dua dirawat di rumah sakit yang ada di Pontianak, Kalimantan Barat. Sementara satunya lagi dirawat di RSUD Natuna," kata Patli melalui pesan WhatsApp, Rabu (8/3/2023).

Baca juga: Pengungsi Korban Longsor Natuna Harus Mengantre di PLBN Serasan untuk Makan

Jumlah rumah yang tertimbun total menjadi 30 rumah dari yang sebelumnya 27 rumah.

Untuk masyarakat terdampak, hingga saat ini masih di pengungsian, yakni 219 orang di gedung PLBN Serasan, 215 orang di Puskesmas Serasan, 500 orang di Masjid Alfurqon dan 282 orang di gedung SMAN 1 Serasan.

"Jadi total seluruhnya 1.216 orang dan rumah yang tertimbun sebanyak 30 unit," sebut Patli.

Berikut identitas korban tewas:

1. Rianti berusia 27 tahun

2. Dirga Bin Efan

3. Fadil Endri berusia 10 tahun

4. Darman Bin Kantur berusia 70 tahun

5. Abdul Kadir Bin Jakpar Sulaikan berusia 70 tahun

6. Susi Rianti

7. Delta Yuharni

8. Juhaima

9. Murni AB

10. Masriyanti

11. Abdillah berusia 64 tahun

12. Evan

13. Ikhsan

14. Noval

Baca juga: Longsor di Natuna, 35 Warga Masih Hilang dan Tim Kerahkan Anjing Pelacak

15. Kalfin

16. Wawan Setiawan

17. Bebenza

18. Hasmarullah

19. Fani

20. Hermandi

21. Jannati

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Coba Bermain Saham, Mahasiswi di Pulau Sebatik Gelapkan Uang J&T hingga Lebih Rp 300 Juta

Coba Bermain Saham, Mahasiswi di Pulau Sebatik Gelapkan Uang J&T hingga Lebih Rp 300 Juta

Regional
Dirjen Imigrasi Meresmikan ULP Sebatik, Momentum Penting Pemberdayaan Masyarakat Perbatasan

Dirjen Imigrasi Meresmikan ULP Sebatik, Momentum Penting Pemberdayaan Masyarakat Perbatasan

Regional
Cemburu, Mahasiswi di Pekanbaru Tusuk Seorang Pria

Cemburu, Mahasiswi di Pekanbaru Tusuk Seorang Pria

Regional
Hamil 7 Bulan, Remaja di Wonogiri Tewas Gantung Diri

Hamil 7 Bulan, Remaja di Wonogiri Tewas Gantung Diri

Regional
Empat Pelajar Jateng Dikirim Jadi Calon Paskibraka Nasional

Empat Pelajar Jateng Dikirim Jadi Calon Paskibraka Nasional

Regional
Alami Penurunan Kesadaran, Seorang Calon Haji Embarkasi Solo Asal Banjarnegara Meninggal di Madinah

Alami Penurunan Kesadaran, Seorang Calon Haji Embarkasi Solo Asal Banjarnegara Meninggal di Madinah

Regional
Polemik Rencana Pemindahan Makam Theys Hiyo Eluay di Jayapura

Polemik Rencana Pemindahan Makam Theys Hiyo Eluay di Jayapura

Regional
Petahana Bupati Tegal Umi Azizah Kembali Ikuti Penjaringan PKB di Pilkada 2024

Petahana Bupati Tegal Umi Azizah Kembali Ikuti Penjaringan PKB di Pilkada 2024

Regional
Misteri Potongan Tubuh Bercelana Biru Dalam Parit di Pontianak

Misteri Potongan Tubuh Bercelana Biru Dalam Parit di Pontianak

Regional
Remaja Putri 15 Tahun di Kapuas Hulu Dicabuli 8 Pemuda, 4 Pelaku Bawah Umur

Remaja Putri 15 Tahun di Kapuas Hulu Dicabuli 8 Pemuda, 4 Pelaku Bawah Umur

Regional
Hampir Sebulan Buron, Rutan di Lampung Baru Minta Bantuan Polisi Cari Napi Kabur

Hampir Sebulan Buron, Rutan di Lampung Baru Minta Bantuan Polisi Cari Napi Kabur

Regional
Saat 15 Ton Garam Disemai di Langit Gunung Marapi untuk Cegah Hujan Lebat...

Saat 15 Ton Garam Disemai di Langit Gunung Marapi untuk Cegah Hujan Lebat...

Regional
[POPULER REGIONAL] Pensiunan Guru Ditipu Rp 74,7 Juta | Buntut Dugaan Pemalakan Dishub Medan

[POPULER REGIONAL] Pensiunan Guru Ditipu Rp 74,7 Juta | Buntut Dugaan Pemalakan Dishub Medan

Regional
Cerita Korban Banjir Luwu yang Rumahnya Hanyut Terbawa Arus, Kini Menanti Perbaikan

Cerita Korban Banjir Luwu yang Rumahnya Hanyut Terbawa Arus, Kini Menanti Perbaikan

Regional
Ada Ritual Biksu Thudong, Polresta Magelang Siapkan Pengamanan Estafet

Ada Ritual Biksu Thudong, Polresta Magelang Siapkan Pengamanan Estafet

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com