Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Bupati Semarang Potong Gaji Karyawan PDAM karena Defisit Rp 1 Miliar, Kini Bisa Untung Rp 7 Miliar

Kompas.com - 07/03/2023, 12:58 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Selama kurang lebih satu tahun, gaji karyawan PDAM Tirta Bumi Serasi Kabupaten Semarang dipotong. Pemotongan gaji tersebut karena perusahaan milik daerah itu mengalami defisit hingga Rp 1 miliar.

Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan, adanya defisit tersebut diketahui usai dirinya dilantik.

"Dilantik itu pada Februari 2021, dari hasil evaluasi pada Desember 2021, diketahui defisit Rp 1 miliar," ujarnya, Selasa (7/3/2023) usai peresmian Proyek Pemerintah Kabupaten Semarang di RTH Leyangan Ungaran Timur.

Baca juga: Uang Rp 729 Juta Setoran Pelanggan PDAM Kota Madiun Digelapkan Pegawainya Sendiri, Baru Ketahuan Setahun Kemudian

"PDAM itu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), jadi selain karyawan sejahtera perusahaan juga harus untung dan masyarakat merasakan manfaatnya. Jangan sampai kesejahteraan karyawan tinggi, tapi perusahaan rugi dan pailit hingga ditutup. Kasihan karyawan," paparnya.

Memasuki tahun 2022, lanjutnya, mulai dilakukan penataan manajemen. Salah satunya dengan  pemotongan gaji.

"Pada saat itu kita canangkan laba hingga Rp 6,2 miliar. Tentu banyak yang pesimis dan tidak percaya akan tercapai, karena lonjakannya cukup besar," kata Ngesti.

Seiring berjalannya waktu, manajemen PDAM mulai tertata. Hingga di akhir tahun 2023, perusahaan tersebut mendapat laba hingga Rp 7,098 miliar.

"Ini tentu sangat luar biasa dan harus dipertahankan. Bahkan kalau bisa ditingkatkan lagi," ujarnya.

Efek dari peningkatan laba tersebut, kata Ngesti, kesejahteraan karyawan akan ditingkatkan kembali.

"Salah satunya adalah 52 penjaga pintu air yang selama ini upahnya harian, karena telah mengabdi puluhan tahun, akan menjadi tenaga kontrak dan gajinya menjadi setara UMK," kata Ngesti.

"Kita akan kembali merapatkan, karena laba sudah tercapai maka sesuai komitmen awal, kesejahteraan karyawan akan dinaikan lagi secara bertahap," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com