Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Ular Piton 7 Meter Mangsa Induk Kambing di Kendari, 1 Jam Dievakuasi Damkar

Kompas.com - 04/03/2023, 19:29 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com – Seekor ular piton sepanjang 7 meter yang memangsa kambing betina di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) dievakuasi petugas pemadam kebakaran (Damkar).

Ular piton sebesar paha orang dewasa itu sempat sembunyi di semak-semak setelah melilit induk kambing hingga mati.

Petugas Damkar pun berhasil menangkap ular piton tersebut setelah 1 jam proses evakuasi.

Baca juga: Lilit Seekor Kambing hingga Mati, Ular Piton Sepanjang 7 Meter di Kendari Dievakuasi Damkar

Kronologi kejadian

Peristiwa kambing dililit dan digigit ular piton tersebut terjadi di jalan poros wisata pantai Gong, Kelurahan Labibia, Kecamatan Mandonga pada Jumat (3/3/2023).

Kejadian tersebut petama kali diketahui oleh seorang warga yang merupakan pensiunan tentara bernama Alimin.

Awalnya, dia mendengar suara dua ekor anak kambing berlarian sambil mengembik keras.

Lantaran penasaran, dia pun menuju ke arah suara dan menemukan seekor induk kambing betina yang sudah mati.

“Pak Alimin penasaran mendengar suara anak kambing sebanyak dua ekor berlarian sambil mengembik keras. Lalu dia menuju ke arah suara dan ditemukan seorang induk kambing betina yang sudah mati,” kata Babinkamtibmas Polsek Mandonga, Aipda Junardin Syarif, Jumat.

Kemudian, Alimin memanggil warga sekitar dan menelpon kantor pemadam kebakaran (Damkar) Kendari untuk mencari ular tersebut.

Proses evakuasi

Saat proses evakuasi, ular tersebut berada di semak-semak atau 3 meter dari kambing yang sudah mati.

Petugas Damkar berhasil menangkap ular tersebut sekitar1 jam.

"Dipanggil Damkar, kebetulan mereka melintas dan ularnya belum tertangkap. Ternyata ularnya masih ada di semak-semak atau sekitar 3 meter dari kambing mati di bawah agak curam. Sekitar 1 jam ular berhasil ditangkap," ungkap dia.

Setelah berhasil ditangkap, petugas Damkar kemudian menutup mulut ular piton dengan lakban.

Kemudian ular tersebut dievakuasi ke kantor Damkar.

Komandan Regu Damkar Kendari, Darius menjelaskan ular sepanjang 7 meter itu dibawa ke kantornya untuk nantinya diserahkan ke pihak BKSDA Sultra.

“Langsung kita terjun di lokasi. Tiba di sana ular sedang melilit kambing warga Labibia yang sudah mati," terang dia.

Baca juga: Bersarang di Plafon Rumah Warga, Ular Piton 4 Meter Berhasil Dievakuasi Petugas Damkar

Selanjutnya, kata dia, ular hasil tangkapan itu akan digunakan latihan dan praktik untuk anggota baru di Damkar nanti

"Latihan untuk anak-anak yang baru nanti. Setelah itu kita akan serahkan ke BKSDA Sultra,” ungkap dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati | Editor Dita Angga Rusiana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com