Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lilit Seekor Kambing hingga Mati, Ular Piton Sepanjang 7 Meter di Kendari Dievakuasi Damkar

Kompas.com - 03/03/2023, 22:26 WIB
Kiki Andi Pati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com – Seekor kambing betina mati usai dililit dan digigit ular jenis piton sepanjang 7 meter di jalan poros wisata pantai Gong, Kelurahan Labibia, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, (Sultra), Jumat (3/3/2023).

Belum diketahui siapa pemilik induk kambing yang dimangsa ular piton sebesar paha orang dewasa tersebut.

Babinkamtibmas Polsek Mandonga, Aipda Junardin Syarif menuturkan bahwa seorang warga yang merupakan pensiunan tentara bernama Alimin adalah yang pertama kali menemukan kambing yang dimangsa ular.

Baca juga: Ular Sepanjang 1,5 Meter Ditemukan di Bawah Brankas Ruang Sekretaris Satpol PP Nganjuk

“Pak Alimin penasaran mendengar suara anak kambing sebanyak dua ekor berlarian sambil mengembik keras. Lalu dia menuju ke arah suara dan ditemukan seorang induk kambing betina yang sudah mati,” kata Aipda Junardin kepada Kompas.com, Jumat malam.

Selanjutnya, Alimin memanggil warga sekitar dan menelpon kantor pemadam kebakaran (Damkar) Kendari untuk mencari ular tersebut.

"Dipanggil Damkar, kebetulan mereka melintas dan ularnya belum tertangkap. Ternyata ularnya masih ada di semak-semak atau sekitar 3 meter dari kambing mati di bawah agak curam. Sekitar 1 jam ular berhasil ditangkap," ungkap Aipda Junardin.

Ia menambahkan, setelah berhasil ditangkap petugas Damkar kemudian menutup mulut ular piton dengan lakban. Kemudian ular tersebut dievakuasi ke kantor Damkar.

Komandan Regu Damkar Kendari, Darius menjelaskan ular sepanjang 7 meter itu dibawa ke kantornya untuk nantinya diserahkan ke pihak BKSDA Sultra.

“Langsung kita terjun di lokasi. Tiba di sana ular sedang melilit kambing warga Labibia yang sudah mati," terangnya.

Selanjutnya, tambah Darius, ular hasil tangkapan itu juga akan digunakan latihan dan praktik untuk anggota baru di Damkar nanti

"Latihan untuk anak-anak yang baru nanti. Setelah itu kita akan serahkan ke BKSDA Sultra,” ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com