Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Lorenzo Baldassarri, Pebalap WSBK Beli Bensin Eceran di Kuta Mandalika

Kompas.com - 03/03/2023, 14:40 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Baru-baru ini viral video memperlihatkan aksi kocak pembalap World Superbike (WSBK) dari tim GMT94 Yamaha Lorenzo Baldassarri saat membeli bensin eceran di lapak pedagang lokal.

Tingkah kocaknya ini terjadi di sebuah warung bensin di Jalan Desa Kuta, Lombok Tengah, Rabu (1/3/2023) dan viral di media sosial.

Dalam video kurang dari satu menit yang diunggah di akun Instagram @mgpindonesia itu, tampak pebalap Lorenzo Baldassarri membeli bensin eceran di pinggir jalan.

Baca juga: Talud Ambrol, 8 Warga Terluka, 2 Rumah dan Tenda Hajatan Rusak

Terlihat pula seorang bapak-bapak tua berbaju berbatik warna abu-abu, mengenakan peci putih melayani Lorenzo sambil tersenyum menuangkan bensin botolan.

Pria itu bernama Usman, warga Dusun Batu Riti, Desa Kuta yang sehari-hari menjual bensin eceran.

Lorenzo saat itu mengenakan baju Yamaha warna biru dengan topi nomor 34 sesuai dengan nomor motor yang ditungganginya.

Saat Usman mengisi bensin ke tangki motor, Lorenzo kemudian membuat lelucon dengan cara ingin meminum bensin yang sudah dikemas dalam botol.

Usman menuturkan, mulanya dirinya tidak menyadari bahwa warga negara asing yang membeli bensin itu merupakan pebalap WSBK.

"Saya awalnya tidak tahu dia siapa. Awalnya datang berdua orang, satunya yang turun beli bensin, dan satu temannya mungkin merekam pakai HP," kata saat ditemui di rumahnya, Kamis (2/3/2023).

Usman mengakui, pembelinya itu sangat lucu lantaran ingin meminum bensin yang dijualnya.

Namun menurutnya hal itu hanya gurauan.

Baca juga: Cerita Haji Usman, Tak Menyadari Pembeli Bensin Ecerannya adalah Pebalap Lorenzo Baldassari: Kalau Tahu, Saya Rangkul untuk Foto

"Pas saya masukin bensin di tengki motornya, dia bilang stop, mau minum sisanya, kaget saya. Saya bilang 'jangan, jangan diminum'. Ternyata itu hanya candaan dia," kata Usman.

Usman belakangan mengetahui bahwa yang dia layani merupakan seorang pebalap setelah video dirinya viral di media sosial.

"Tadi saya tau dia seorang pebalap, ada di YouTube juga, saya nonton sendiri tadi," kata Usman.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid | Editor Pythag Kurniati)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Di Balik Tragedi 23 Pendaki Meninggal Saat Erupsi Gunung Marapi...

Di Balik Tragedi 23 Pendaki Meninggal Saat Erupsi Gunung Marapi...

Regional
Cerita Pendaki yang Berada di Puncak Gunung Marapi Beberapa Jam Sebelum Meletus

Cerita Pendaki yang Berada di Puncak Gunung Marapi Beberapa Jam Sebelum Meletus

Regional
Warga Bangladesh Penyelundup Pengungsi Rohingya ke Aceh Ditangkap

Warga Bangladesh Penyelundup Pengungsi Rohingya ke Aceh Ditangkap

Regional
Anies Ungkap Program 100 Harinya untuk Daerah Tertinggal

Anies Ungkap Program 100 Harinya untuk Daerah Tertinggal

Regional
KPU Purworejo Siapkan TPS Khusus Santri dan Warga Binaan Rumah Tahanan

KPU Purworejo Siapkan TPS Khusus Santri dan Warga Binaan Rumah Tahanan

Regional
Marak Aksi Kriminal, Polisi Dirikan Pos Pengamanan di Benteng Kuto Besak Palembang

Marak Aksi Kriminal, Polisi Dirikan Pos Pengamanan di Benteng Kuto Besak Palembang

Regional
Oknum Pengacara di Banten Cabuli Siswi SMP, Modusnya  Janji Belikan Handphone

Oknum Pengacara di Banten Cabuli Siswi SMP, Modusnya Janji Belikan Handphone

Regional
[POPULER NUSANTARA] Rekrutmen ASN akan Ada Tiap 3 Bulan | Residivis Maling di Balai Kota Semarang Ditangkap

[POPULER NUSANTARA] Rekrutmen ASN akan Ada Tiap 3 Bulan | Residivis Maling di Balai Kota Semarang Ditangkap

Regional
Perum Bulog Salurkan 1.253 Ton SPHP Jagung Peternak di 3 Kabupaten Soloraya

Perum Bulog Salurkan 1.253 Ton SPHP Jagung Peternak di 3 Kabupaten Soloraya

Regional
TPSA Regional Akan Dibangun di Maja, Tampung Sampah dari Seluruh Banten

TPSA Regional Akan Dibangun di Maja, Tampung Sampah dari Seluruh Banten

Regional
10 Bulan KKB Sandera Pilot Susi Air, Egianus Kendalikan Penyanderaan dari Jauh

10 Bulan KKB Sandera Pilot Susi Air, Egianus Kendalikan Penyanderaan dari Jauh

Regional
75 Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan, 23 Meninggal, Pencarian Resmi Dihentikan

75 Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan, 23 Meninggal, Pencarian Resmi Dihentikan

Regional
Berkunjung ke Burjo Sriwijaya, Warung Burjo Pertama di Kota Semarang

Berkunjung ke Burjo Sriwijaya, Warung Burjo Pertama di Kota Semarang

Regional
Sebut PDI-P Bakal Tetap Kuat meski Jadi Oposisi, Pengamat Undip: Sudah Terlatih

Sebut PDI-P Bakal Tetap Kuat meski Jadi Oposisi, Pengamat Undip: Sudah Terlatih

Regional
Berkenalan dengan Komunitas Semarangker, Wadah Penjelajah Tempat Angker di Semarang

Berkenalan dengan Komunitas Semarangker, Wadah Penjelajah Tempat Angker di Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com