KUPANG, KOMPAS.com - PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Tenau Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), melaporkan dua truk pengangkut bahan bakar untuk pesawat (avtur) tujuan Timor Leste, terjebak di Kota Kupang.
Kedua truk itu terjebak karena Jalan Trans Timor tertutup akibat longsor di Kelurahan Takari, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang, NTT.
Baca juga: Curhat Siswa SMA di Kupang Masuk Sekolah Pukul 5 Pagi, Takut Pemabuk di Jalan hingga Tak Sarapan
"Dua mobil pengangkut avtur ke Timor Leste terjebak sejak Jumat, 17 Februari 2023 lalu," kata Fuel Terminal Manager Tenau, Wisnu Eka Bhaskara, kepada sejumlah wartawan, Kamis (2/3/2023).
Wisnu menjelaskan, dua mobil tersebut tiba di Kota Kupang pada Kamis (16/2/2023). Pada keesokan harinya, truk itu hendak kembali ke Timor Leste setelah memuat avtur.
Longsor terjadi saat truk hendak tiba di wilayah Takari. Truk yang tak bisa lewat itu pun kembali ke Kota Kupang.
Avtur tersebut, lanjut Wisnu, disuplai ke Pertamina Internasional Timor SA (PITsa) di Dili untuk memenuhi kebutuhan negara tetangga itu.
Hingga Kamis (2/3/2023), dua truk itu belum bisa diberangkatkan karena tak diizinkan melewati lokasi longsor.
Untuk mengatasi kelangkaan avtur di PITsa, Pertamina mengirim avtur dari Terminal BBM Atapupu di Kabupaten Belu, NTT, mengunakan mobil dengan kapasitas 25 Kiloliter (KL)
“Karena kebutuhan avtur di PitSA 56 KL untuk Minggu, dengan mobil 25 KL, berarti satu minggu ada dua kali pengiriman avtur ke Timor Leste,” ujar dia.
Baca juga: Anak Pembacok Ibunya di Kupang Ditangkap Usai Sempat Kabur ke Hutan
Pertamina telah meninjau lokasi longsor di Takari pada Rabu (1/3/2023). Mereka juga melihat jalan alternatif yang sedang dibangun.
"Sehingga harapannya minggu depan kalau jalan alternatif sudah bisa dilewati, maka kita akan berangkatkan dua kendaraan ini sehingga sudah bisa normal kembali," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.