Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wafat Usai Kecelakaan di Tol Solo-Kertosono, Gus Afan Dikenal Sosok Rendah Hati meski Putra Kyai

Kompas.com - 25/02/2023, 22:04 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Seorang tokoh Nahdhatul Ulama (NU) sekaligus Ketua Tanfidziah MWC NU Tegarejo, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Afan Mufti Hartoni atau yang dikenal Gus Afan, meninggal dunia usai mengalami kecelakaan mobil di Tol Solo-Ngawi, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (25/2/2023).

Wafatnya Gus Afan menyisakan duka mendalam bagi masyarakat. Terutama keluarga besar Ponpes Nurul Huda Geger Tegalrejo serta masyarakat NU di Kabupaten Magelang.

Almarhum adalah putra dari ulama atau tokoh NU sekaligus pengasuh Ponpes Nurul Hasan Geger Tegalrejo. Ribuan pelayat mengantarkan jenazah Gus Afan ke pemakaman keluarga yang tidak jauh dari kompleks Ponpes Nurul Hasan.

Baca juga: Ribuan Pelayat Sambut Janazah Gus Afan yang Meninggal akibat Kecelakaan Tol Solo-Kertosono

Gus Afan memang dikenal sebagai sosok yang sederhana dan rendah hati meskipun dirinya adalah putra dari seorang ulama besar.

"Beliau sederhana, ramah, meski putra kiai tetapi beliau tetap rendah hati. Bahkan cenderung tidak menampilkan sosok diri yang sebenarnya, sehingga beliau seperti masyarakat biasa. Dalam berpakaian juga seperti kebanyakan orang," ujar salah seorang pelayat, Abbet Nugroho, di rumah duka.

Abbet, seniman asal Borobudur itu, juga memiliki kesan tersendiri dengan Gus Afan. Almarhum yang ramah, kata Abbet, juga mudah akrab dengan orang meskipun belum lama kenal.

"Saat saya sowan (datang) pas acara di rumah beliau. Beliau sangat hafal nama saya, seolah sudah mengenal saya lama dan dekat. Itu yg paling berkesan," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, empat orang meninggal dunia dalam kecelakaan yang terjadi di Jalan Tol Solo-Kertosono KM 512-800 Jalur B, Desa Karangturi, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (25/2/2023) dini hari.

Mobil Toyota Innova pelat nomor AA 933 FK yang ditumpangi para korban menabrak truk tronton hingga ringsek. Mereka dalam perjalanan pulang ke Magelang dari Tulungagung Jawa Timur. 

Selain Gus Afan, korban meninggal dunia lainnya adalah Annisa Munasifah (putri KH. Muhammad Sholikun atau adik Gus Afan), Azmi Diva Fashiha (putri Gus Afan) dan Muhammad Amtsal Lu'lu' (putra Anisa Munasifah).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com