Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Hambat Evakuasi Korban Kecelakaan Helikopter Kapolda Jambi, Dilanjutkan Besok

Kompas.com - 20/02/2023, 18:51 WIB
Jaka Hendra Baittri,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Tim SAR gabungan sudah sampai di lokasi kecelakaan Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono. Namun, evakuasi terhambat kondisi cuaca.

Kepala Kantor Basarnas Jambi Kornelis mengatakan, tim SAR Gabungan menghentikan proses evakuasi crew helikopter Polairud melalui jalur udara yang mendarat darurat di Bukit Tamiai Kabupaten Kerinci.

Baca juga: Evakuasi Kapolda Jambi Terhalang Cuaca Buruk, Korban Terancam Kembali Bermalam di Hutan

"Untuk kendala, saat akan melakukan evakuasi sore tadi, cuaca di sekitar lokasi berkabut dan tidak memungkinkan untuk melakukan evakuasi. Sehingga helikopter milik Basarnas dan Puma Milik TNI AU kembali ke bandara Sultan Thaha," katanya pada Senin (20/2/2023).

Kornelis mengatakan, pencarian Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono akan dilanjutkan besok pagi.

“Evakuasi akan dilanjutkan besok pagi dengan menggunakan 7 helikopter, di antaranya milik Basarnas, TNI AU, Barhakam Polri, Polda Sumsel, dan Sinar Mas. Semoga cuaca besok pagi di sekitar lokasi cerah dan seluruh korban dapat segera di evakuasi," tambah Kornelis.

Evakuasi yang tidak bisa dilakukan malam ini, artinya kedelapan penumpang masih harus bermalam di titik pendaratan darurat karena keadaan tersebut.

"Evakuasi belum bisa dilakukan karena cuaca buruk. Jadi para korban akan kembali bermalam di lokasi jatuhnya helikopter," kata Kades Pasar Tamiai, Muklas, melalui sambungan telepon, Senin (20/2/2023) sore.

Ia mengatakan evakuasi sulit dilakukan meski pun di lokasi jatuhnya helikopter sudah dibersihkan. Tim memang sudah menebang pohon yang berpotensi menggangu evakuasi jalur udara.

"Lokasi sudah bisa dilakukan evakuasi, karena pohon-pohon sudah ditebang. Tapi memang cuaca buruk dan kondisi korban belum memungkinkan untuk dievakuasi," kata Muklas.

Baca juga: Kesehatan Rombongan Kapolda Jambi Menurun, Evakuasi Tertunda Cuaca Buruk

Sementara itu, Kurnianingsih selaku prakirawan BMKG Jambi mengatakan, cuaca diprediksi akan hujan beberapa hari ke depan.

"Prakiraan cuaca di sekitar lokasi heli polisi yg landing darurat pada sore dan malam hari nanti berpotensi tjd hujan ringan dan sedang," katanya melalui WhatsApp, pada Senin (20/2/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com