"Belum ada yang laporan kehilangan, yang paling parah dari banjir kemarin RW 005 dan RW 006," ujar dia.
Sementara itu, di lokasi pengungsian lainnya, Camat Jebres, Ari Dwi Daryamto, mengatakan, warga Gandekan yang mengungsi sepenuhnya telah kembali ke rumah masing-masing.
"Sudah tidak ada yang mengungsi, sudah kembali ke rumah masing-masing," ujar Ari Dwi Daryamto.
Di wilayah itu, para warga telah meninggal pengungsian sejak Sabtu (18/2/2023), karena air banjir yang menggenang telah berangsur surut.
Baca juga: Solo dan Sukoharjo Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir
"Kemarin di Gandekan dan Pucangsawit memang masih ada beberapa tapi mereka juga ada yang sudah pulang untuk bersih-bersih," ungkap dia.
Meskipun warga telah berangsur pulang, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo masih menetap siaga merah bencana banjir hingga hari ini.
Sedangkan perkiraan cuaca ekstrem masih akan berlangsung hingga pekan depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.