Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuhan Bocah 5 Tahun di Bolaang Mongondow, Pelaku Mengaku Perkosa Mayat Korban

Kompas.com - 17/02/2023, 19:29 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Jemi Tambunua (43), ditangkap usai membunuh MP, bocah perempuan usia 5 tahun di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Sulawesi Utara (Sulut).

Bocah tersebut dibunuh karena pelaku diduga memiliki dendam kepada ayah korban. Pelaku disebut sakit hati karena ayah korban sering memasang musik dengan volume tinggi.

Selain membunuh, pelaku juga memperkosa korban dalam kondisi sudah meninggal.

"Pengakuannya dalam keadaan tak bernyawa dia memperkosa sebelum dia membuang ke perkebunan," ujar Kapolres Kota Kotamobagu AKBP Dasveri Abdi kepada Tribun Manado, Jumat (17/3/2023).

Namun, Dasveri menyebut hasil tersebut akan diketahui lewat hasil visum yang ada.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Balita di Bolaang Mongondow, Pelaku Ditangkap Bersama Perempuan, Diduga Pacar

"Kita tunggu sampai 3 hari ke depan, hasil visumnya akan keluar di situ akan diketahui hasilnya seperti apa," ujarnya.

Sementara itu Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, korban meninggal dunia diduga karena tindak kekerasan yang dilakukan Jemi Tambunua.

Hilang setelah belanja di warung

Kejadian bermula pada Minggu (12/2) sekitar pukul 18.00 Wita.

Saat itu korban meminta uang kepada ayahnya membeli makanan ringan di warung yang berada di belakang rumahnya. Namun hingga beberapa saat kemudian korban tak kunjung pulang.

“Ayah korban menyusul ke warung tersebut namun tidak menemukan korban. Pencarian berlanjut ke rumah-rumah warga sekitar namun korban juga tidak berhasil ditemukan. Ayah korban lalu melaporkan hal tersebut ke pihak pemerintah desa dan kepolisian setempat,” ujar Kombes Pol Jules Abraham Abast.

Baca juga: Kronologi Hilangnya Balita di Bolaang Mongondow, Ternyata Diculik dan Dibunuh Tetangga

Warga terus mencari korban sejak Minggu malam hingga Senin (13/2/2023) dini hari. Dibantu petugas, warga juga mendatangi rumah pelaku.

“Pada saat memeriksa rumah pelaku, ditemukan pembungkus makanan ringan yang sebelumnya dibeli oleh korban. Sehingga muncul dugaan bahwa pelaku membawa lari korban,” jelasnya.

Pada Senin (13/2/2023), Tim Resmob Polres Kotamobagu melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku ke wilayah Gorontalo.

Lalu pada Rabu (15/2/2023) sekitar pukul 07.00 WITA, petugas mendapat informasi jika pelaku berada di salah satu rumah warga Desa Malomba, Kecamatan Dondo, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah.

Baca juga: Bocah 5 Tahun yang Diculik di Bolaang Mongondow Ditemukan Tewas, Potongan Kaki Kiri Korban Hilang

Saat ditangkap, Jemy berada bersama seorang wanita yang bernama Asmin Yunus.

Belakangan kakak Asmin Yunus, Hasni Yunus mendatangi Polres Kotamobagu untuk menjemput adiknya.

Menurut Hasni, adiknya hilang selama tiga hari dan keluarga mengetahui keberadaan Asmin dari video penangkapan Jemi. Dalam video tersebut, Jemi terlihat bersama Asmin.

Hasni mengatakan, adiknya memang pernah berpacaran dengan Jemi hingga memiliki anak. Namun status mereka berdua tidak menikah.

“Kasian adik kami Asmin ini sering diancam dan tidak ada tanggung jawab dari Jemmy, bahkan Jemmy mengancam Asmin tidak boleh pacaran dengan lelaki lain. Kedatangan kami di polres Kotamobagu meminta agar Asmin Yunus bisa kami bawa kembali ke Gorontalo," pinta Hasni Yunus dan keluarga saat berada di polres Kotamobagu.

Baca juga: Bocah Perempuan di Bolaang Mongondow Dibunuh, Pelaku Kesal Ayah Korban Putar Musik Keras

Sementara itu mayat korban ditemukan warga di Jalan Trans Desa Ikarat tepatnya di perkebunan Ponompiaan, Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolmong, pada Kamis (16/2/2023) sekitar pukul 12.00 WITA.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bocah Perempuan di Sulut Dibunuh Karena Ayah Korban Setel Musik Keras, Jenazahnya Dirudapaksa Pelaku

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata PGSI

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata PGSI

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Regional
MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

Regional
16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

Regional
Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

Regional
Rem Blong, Truk Trailer Tabrak Motor di Magelang, 1 Orang Tewas

Rem Blong, Truk Trailer Tabrak Motor di Magelang, 1 Orang Tewas

Regional
Pengakuan Kurir Sabu yang Ditangkap di Magelang: Ingin Berhenti, tapi Berutang dengan Bandar

Pengakuan Kurir Sabu yang Ditangkap di Magelang: Ingin Berhenti, tapi Berutang dengan Bandar

Regional
Jadi Tersangka Kasus Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Ajukan Praperadilan

Jadi Tersangka Kasus Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Ajukan Praperadilan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com