Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Lucky Hakim Mundur dari Jabatan Wabup Indramayu | Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia Meninggal Digigit King Cobra

Kompas.com - 15/02/2023, 06:00 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Lucky Hakim mengundurkan diri dari jabatan Wakil Bupati Indramayu.

Surat pengunduran diri Nomor 132/335Tapem dikeluarkan pada 8 Februari 2023 ditujukan kepada DPRD Indramayu dan ditembuskan kepada Menteri Luar Negeri, Gubernur Jawa Barat, dan Bupati Indramayu.

Selain itu, Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia Aji Rachmat Purwanto meninggal dunia digigit ular King Kobra pada Selasa (14/2/2023) dini hari.

Salah satu pendiri Sioux Ular Indonesia ini sempat dirawat beberapa hari rumah sakit setelah digigit ular saat acara basic training muscle.

Dua berita tersebut menjadi perhatian banyak pembaca Kompas.com. Berikut ini lima berita populer Nusantara yang dirangkum pada Rabu (14/2/2023):

1. Lucky Hakim berhenti jadi Wabup Indramayu

Baca juga: Bupati Indramayu Kaget Lucky Hakim Ajukan Pengunduran Diri

Mengenai pengunduran diri Lucky Hakim ini dibenarkan oleh Relawan Lucky Hakim Center (LHC).

"Iya benar," ujar Ketua Koordinator Relawan LHC Dadi Carmadi melalui pesan singkat, Senin (13/2/2023).

Belum diketahui secara pasti alasan Lucky Hakim mengundurkan diri sebagai Wakil Bupati Indramayu.

Hanya saja, dalam surat tersebut, Lucky Hakim mengungkapkan alasannya mundur berkaitan dengan ketidakmampuannya mengemban amanah sebagai Wakil Bupati Indramayu.

Ilustrasi king cobra.SHUTTERSTOCK/AlinaMD Ilustrasi king cobra.

2. Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia digigit King Cobra

Baca juga: Digigit King Cobra, Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia Meninggal Dunia

Pembina Yayasan Sioux Ular Indonesia Edwin Firdiansyah membenarkan Aji Rachmat Purwanto mengalami musibah tergigit ular King Cobra saat sedang mengisi basic training muscle.

"Bahwasanya benar, salah satu pendiri Sioux Aji Rachmat Purwanto telah mengalami musibah tergigit ular King Cobra tanggal 12 Februari 2023 di Banjarmasin ketika sedang mengisi acara basic training muscle (BTM) dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat," ujar Pembina Yayasan Sioux Ular Indonesia Edwin Firdiansyah dalam keterangan tertulis, Selasa (14/02/2023).

Pendiri Sioux Indonesia ini sempat dirawat di ICU rumah sakit setempat didampingi oleh keluarga dan teman-teman organisasi.

Setelah beberapa hari dirawat, pada 14 Februari 2023 Aji Rachmat Purwanto menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit.

"Beliau ditakdirkan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala meninggalkan kita semua pada 14 Februari 2023 dini hari waktu setempat," ucapnya.

Kapolres Nduga AKBP Rio Aleksander P.KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI Kapolres Nduga AKBP Rio Aleksander P.

3. Polisi Sebut Pilot Susi Air Masih Hidup

Baca juga: Titik Terang Keadaan Pilot Susi Air, Polisi Sebut Kapten Philip Masih Hidup

Keadaan pilot Susi Air Kapten Philip Mark Merthens dipastikan dalam keadaan masih hidup meskipun belum diketahui lokasi keberadaannya.

"Kondisi pilot, dua hari yang lalu (12/2/2023) dia masih dalam keadaan hidup," ujar Kapolres Nduga AKBP Rio Aleksander Penelewan di Kenyam, Selasa (14/2/2023).

Meski begitu, Rio mengaku belum bisa menjelaskan dari mana sumber informasi itu didapatkan.

Personel keamanan gabungan, katanya, terus melakukan berbagai upaya untuk membebaskan pilot tersebut.

Sampai saat ini, kata dia, belum ada kepastian apakah pilot itu ditahan kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya atau tidak.

Singa tabrak mobil pengunjung di Taman Safari II Prigen, Pasuruan.Tangkapan Layar Singa tabrak mobil pengunjung di Taman Safari II Prigen, Pasuruan.

4. Detik-detik Singa Tabrak Mobil di Taman Safari Prigen

Baca juga: Febrian Kenang Detik-detik Mobilnya Ditabrak Singa Taman Safari Prigen: Kalau Ingat Itu Jadi Senyum-senyum Sendiri

Viral di media sosial, video mobil ditabrak singa Taman Safari Indonesia II Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim). Peristiwa tersebut terjadi pada 22 Januari 2023.

Pemilik mobil, Febrian Permana, masih mengingat detik-detik menegangkan itu. Meski demikian, warga Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jatim, ini menganggapnya sebagai pengalaman unik.

"Tidak kapok main ke sana. Seru kok. Kalau ingat, saya kadang senyum-senyum sendiri. Tapi kayaknya kalau ke sana lagi nanti pakai bus aja," ujarnya, Senin (13/2/2023).

Febian menceritakan, waktu itu, ada enam orang di dalam mobil, yakni dirinya, istri, anak, mertua, kakak ipar, dan seorang keponakan.

"Kebetulan saat itu yang merekam istri saya. Awalnya melihat singa yang sedang berkelahi. Saat itu sempat dilerai sama keeper-nya, namun kembali bertarung dan lari ke arah mobil saya," ucapnya.

Tim Satgas Pangan Provinsi Sumatera Utara yang terdiri dari Biro Perekonomian, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Utara, dan Perwakilan KPPU Kanwil I Medan, menemukan 75 ton Minyakita di Gudang PT YAN, Jalan Brigjen Zainid Hamid, Kota Medan, Senin (13/2/2023). TRIBUN MEDAN/ANGEL AGINTA Tim Satgas Pangan Provinsi Sumatera Utara yang terdiri dari Biro Perekonomian, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Utara, dan Perwakilan KPPU Kanwil I Medan, menemukan 75 ton Minyakita di Gudang PT YAN, Jalan Brigjen Zainid Hamid, Kota Medan, Senin (13/2/2023).

5. Sebanyak 75 ton Minyakita ditimbun di Medan sejak 2022

Baca juga: 75 Ton Minyakita Ditimbun di Medan sejak 2022, Perusahaan Pemilik Sempat Tak Mengaku Menyimpan

Sebanyak 75 ton atau sekitar 7.000 kardus Minyakita di gudang milik PT YAN, di Medan, Sumatera Utara diduga sengaja ditahan atau tidak diedarkan oleh produsen atau distributor.

Sekretaris Tim Satgas Pangan Provinsi Sumatera Utara Naslindo Sirait mengatakan, PT YAN awalnya tidak mengakui mereka memproduksi Minyakita.

Namun, setelah Tim Satgas Pangan Sumut melakukan pengecekan langsung di gudang di Jalan Brigjen Zainid Hamid, Kota Medan, Senin (13/2/2023), didapati adanya Minyakita di dalam gudang tersebut.

"Awalnya pihak perusahaan tidak mengakui bahwa mereka ada memproduksi atau mendistribusikan Minyakita. Namun, setelah dicek di gudang, ternyata didapati adanya Minyakita dalam gudang mereka," katanya dalam konferensi pers, Senin (13/2/2023).

Ia mengatakan, Minyakita tersebut ternyata sudah diproduksi sejak November dan Desember 2022. Namun, hingga Februari 2023, minyak goreng subsidi tersebut nyatanya belum didistribusikan.

"Atas temuan ini, sudah dilakukan pemeriksaan di lapangan dan selanjutnya Tim Satgas Pangan Provinsi Sumatera Utara menyerahkan temuan ini kepada PPNS Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan KKPU Kanwil 1 Medan untuk menindaklanjuti sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, " ungkapnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma, Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor Khairina, Teuku Muhammad Valdy Arief, Dheri Agriesta, Reza Kurnia Darmawan, David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Regional
Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Regional
Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com