KOMPAS.com - Bocah bernama Rasya (13) tewas ditabrak mobil dinas jenis Toyota Fortuner milik Wakil Ketua DPRD Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Kamis (9/2/2023).
Mobil dengan nomor polisi BG 7 B ini menabrak korban di jalan Desa Lumpatan II, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Muba, Sumatera Selatan.
Kesedihan masih tampak jelas di wajah ibu korban, Eti setelah prosesi pemakanan sang putra dilakukan.
Eti mengenang sebelum Rasya anaknya itu pergi ke sekolah, seperti anak-anak SMP biasanya.
"Tidak ada firasat sama sekali, memang dia itu sehari-hari orangnya hobi beringkas (rapi). Mau kemana-mana pakai minyak rambut, dia kalau penampilan diperhatikan sekali," kata Eti dilansir dari Tribunnews.com, Jumat.
Rasya juga dikenal sebagai anak yang mudah bergaul, dia sangat disayangi oleh guru-guru di sekolah.
"Saya semua pak sama anak saya, bahkan guru-gurunya sering memberikan baju kepada anak saya. Disini juga baik tua dan muda juga ditemani oleh Rasya,"ujarnya.
Baca juga: Pria di Lumajang Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh Tetangga
Sebelum kepergiannya, Rasya sempat meminta uang jajan untuk membeli minuman dan keluar rumah menggunakan sepeda.
"Ia minta duit sama aku, ma minta sen (duit) nak beli minum kata Rasya. Saya kasih langsung dia pergi pakai sepeda dia yang dipakai sehari-hari. Baru 3 menit pak dia keluar dari rumah, Bik Eti anak nga (kamu) kecelakaan kata tetangga kasih kabar ke saya,"ungkapnya.
Eti sempat bertemu dengan sang anak yang sudah dibawa ke RSUD Sekayu. Bahkan Rasya juga memanggilnya namun ternyata nyawanya tidak tertolong.
"Saya ke rumah sakit masih ketemu sama anak saya. Dia panggil mak, saya jawab oy nak dan langsung saya peluk dia," ujarnya.
"Tapi pihak rumah sakit menyuruh saya keluar, selang beberapa lama dapat kabar dia sudah meninggal," tambahnya.
Mengenai siapa yang menabrak anaknya, Eti hanya meminta kepada pihak tersebut untuk bertanggung jawab atas perbuatannya.
Baca juga: Pasca-gempa, Pertamina Pastikan Penyaluran BBM di Jayapura dan Sekitarnya Aman
"Sudah tau siapa yang menabarak, saya tidak mau menuntut atau apa. Saya minta mereka datang kesini baik-baik dan bertanggung jawab,"tutupnya.
Kronologi kejadian
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.