Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Toyota Yaris Dipecah Kacanya di Karanganyar, Uang Rp 160 Juta Digondol

Kompas.com - 03/02/2023, 11:53 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

KARANGANYAR, KOMPAS.com - Sebuah mobil Toyota Yaris di Karanganyar dipecah kacanya, dengan uang sebesar Rp 160 juta digondol maling.

Polisi kini memburu pelaku dalam insiden yang terjadi pada Kamis (2/2/2023) di Lalung, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar.

Kasat Reskrim Polres Karanganyar, AKP Setiyono membenarkan adanya pencurian dengan cara pecah kaca mobil.

Baca juga: Waspada Pencuri dengan Modus Pecah Kaca Mobil

"Benar, Kamis sore kami menerima laporan pencurian uang yang berada di dalam mobil korban," kata Setiyono kepada TribunSolo.com, Jum'at (3/2/2023).

Setiyono mengatakan, pencurian itu terjadi di jalan depan rumah Heri Sutrisno, Badran Mulyo, Lalung.

"Kaca sebelah kiri mobil Toyota Yaris warna merah dengan nopol AD 9484 HM milik korban pecah, uang yang di dalam mobil raib," ucap Setiyono.

Dia melanjutkan setelah menerima laporan tersebut, tim Inafis bersama penyidik datang ke lokasi untuk mengumpulkan barang bukti.

"Tersangka masih dalam lidik, mohon doanya saja semoga tersangka dapat segera kami amankan," pungkasnya.

Uang untuk membayar gamelan

Berdasarkan keterangan yang terhimpun, aksi pencurian tersebut terjadi pada pukul 15.30 WIB.

Baca juga: Ini Peran Tiga Pelaku Pencurian Modus Pecah Kaca yang Beraksi di Jakarta Selatan...

Korbannya bernama Supar (50) warga RT 02 RW 01, Dukuh Pingkok, Desa Beruk, Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar.

Insiden berawal ketika Supar berangkat dengan mengendarai Toyota Yaris warna merah. Di dalam uang itu sudah ada uang Rp 100 juta.

Dia kemudian hendak pergi ke bank untuk mengambil Rp 60 juta. Setelah mengambil uang, tas kulit warna cokelat diletakkan di kursi penumpang.

Kemudian korban menuju kantor Dispertan PP untuk urusan pekerjaan sambil membawa tasnya. Selesai pekerjaan, dia masuk ke mobil dan kembali meletakkan tasnya.

Baca juga: Polisi Tangkap 3 Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil yang Beraksi di Jakarta Selatan

Supar lalu menuju ke rumah Heri Sutrisno untuk membayar uang muka pembelian gamelan sebesar Rp 160 juta.

Sesampainya di rumah Heri, Supar masuk ke rumah dengan tas itu masih tergeletak di kursi penumpang.

Setelah berbincang dengan Heri sekitar lima menit, Supar menuju ke mobilnya, dan mendapati kaca penumpang dalam keadaan pecah.

Mendapati tas berisi uang ratusan juta dicuri, dia segera melapor ke polisi.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Dicari Polisi: Pelaku Pecah Kaca Mobil Toyota Yaris di Karanganyar, Gondol Uang Rp 160 Juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com