Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Suku Samin, Sedulur Sikep yang Sempat Mengisolasi Diri

Kompas.com - 25/01/2023, 22:39 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Suku Samin atau dikenal sebagai Sedulur Sikep adalah komunitas adat yang tinggal berkelompok di Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah.

Keberadaan masyarakat Samin juga menyebar sampai ke luar wilayah Blora, antara lain di wilayah Kudus, Pati, Grobogan, Rembang, Bojonegoro, hingga Ngawi.

Baca juga: Mengenal 6 Suku di Jawa Timur, dari Suku Jawa hingga Suku Tengger

Mereka adalah masyarakat agraris dengan mata pencaharian utama sebagai petani.

Suku Samin dikenal dengan keluguan, kejujuran, sikap apa adanya yang terkadang dipandang nyeleneh dan yang membuatnya terlihat berbeda.

Baca juga: Melihat Ajaran Samin di Blora dari Kacamata Jakarta dan Perkembangannya bagi Anak Muda

Asal-usul Suku Samin

Dilansir dari laman rumah Belajar Kemendikbud, sebutan Suku Samin disematkan karena mereka mengikuti dan mempertahankan ajaran Samin Surosentiko yang muncul pada masa kolonial Belanda di tahun 1890.

Samin Surosentiko atau Raden Kohar juga dikenal sebagai Ratu Adil Heru Cakra dengan gelar Prabu Panembahan Suryangalam yang lahir pada tahun 1859 di Desa Ploso Kediran, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora.

Baca juga: Selain Jawa dan Sunda, Ini Daftar Suku di Pulau Jawa

Ayah Samin Surosentiko bernama Surowijoyo yang juga dikenal sebagai Samin Sepuh.

Samin Surosentiko mengajarkan Sedulur Sikep yang secara turun-temurun dipertahankan dalam keseharian masyarakat.

Pada masa penjajahan Belanda, masyarakat Samin mengobarkan semangat perlawanan yang dilakukan tanpa kekerasan.

Perlawanan masyarakat Samin dilakukan dengan cara menolak membayar pajak serta menolak segala peraturan yang dibuat pemerintah kolonial.

Pembangkangan inilah yang membuat munculnya citra buruk orang Samin di tengah masyarakat pada saat itu.

Suku Samin kemudian mengisolasi diri, hingga akhirnya pada tahun 1970-an mereka baru mengetahui jika Indonesia telah merdeka.

Masyarakat Samin sendiri kemudian lebih suka disebut Wong Sikep atau Sedulur Sikep karena sebutan tersebut berkonotasi positif, yang bermakna orang yang baik dan jujur.

Sementara bagi mereka, sebutan Samin justru mengandung makna berkonotasi negatif.

Ciri Khas Suku Samin

Suku Samin memiliki ciri khas yang terkait dengan beberapa aturan dalam Ajaran Samin yang terlihat dalam perilaku hidup sehari-hari.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar ke Partai Nasdem, Sinyal Deny Indrayana kembali Bertarung di Pilkada Kalsel

Daftar ke Partai Nasdem, Sinyal Deny Indrayana kembali Bertarung di Pilkada Kalsel

Regional
Jadi yang Terparah, Banjir Rob di Pesisir Jateng Diprediksi Terjadi hingga Akhir Mei

Jadi yang Terparah, Banjir Rob di Pesisir Jateng Diprediksi Terjadi hingga Akhir Mei

Regional
Dugaan TPPO di NTB, Jebolan Ajang Pencari Bakat Nasional Jadi Tersangka

Dugaan TPPO di NTB, Jebolan Ajang Pencari Bakat Nasional Jadi Tersangka

Regional
Kesaksian Tagana Lubuklinggau, Bukan soal Uang tapi Selamatkan Orang

Kesaksian Tagana Lubuklinggau, Bukan soal Uang tapi Selamatkan Orang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Bupati Solok Selatan Diperiksa 2 Jam

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Bupati Solok Selatan Diperiksa 2 Jam

Regional
ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

Regional
Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Regional
Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Regional
Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Regional
Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Regional
BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

Regional
Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Regional
Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com