Kelenteng ini juga biasa digunakan oleh 3 kepercayaan, yaitu Buddha, Konghuchu, dan Taoisme.
"Saat Waisak ada umat Buddha yang mau sembahyang ya monggo," kata dia.
Menjelang Imlek, kelenteng sudah mulai dibersihkan oleh komunitas dan umat yang akan beribadah.
Ibadah Imlek biasanya ramai pada 2 hari sebelum hari raya. Pada saat Imlek, hanya beberapa umat yang beribadah.
"Tahun ini kan Imlek tanggal 22 Januari. Biasanya ramai itu dari tanggal 20, 21, 22, kalau 22 biasanya hanya beberapa saja karena kebanyakan untuk berkumpul dengan keluarga," kata dia.
Saat malam Imlek, umat berdatangan dari berbagai daerah, bagi yang tidak bisa hadir untuk sembahyang atau menyumbang, umat bisa menitip ke pengurus.
"Biasanya kan menyalakan lilin, kalau yang sudah nyumbang dan tidak bisa hadir bisa video call untuk mengetahui langsung kalau lilinnya sudah dinyalakan," katanya.
Kini, Kelenteng Poncowinatan siap untuk menyambut umat yang akan beribadah saat Imlek, mengingat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sudah dihapus oleh pemerintah pusat.
"Sudah tidak ada pembatasan, mau pakai masker monggo, enggak juga enggak apa-apa," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.