PEKANBARU, KOMPAS.com - Petugas kepolisian menangkap anggota geng motor yang menyerang pengendara lain di Kota Pekanbaru, Riau.
Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Riau, Kombes Sunarto mengatakan, 4 orang pelaku telah diamankan pada Sabtu (14/1/2023).
"Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau membantu Polresta Pekanbaru mengungkap aksi pelaku geng motor yang melakukan pengrusakan dan penganiayaan terhadap pengendara. Empat orang pelaku telah ditangkap," kata Sunarto kepada wartawan saat konferensi pers di Mapolda Riau, Senin (16/1/2023).
Baca juga: Geng Motor Bersenjata Tajam di Lampung Makin Meresahkan, Polisi Petakan Titik Rawan
Keempat pelaku, masing-masing berinisial HER (16), FAR (16), REF (15), dan DES (17). Mereka berempat berstatus pelajar.
Selain keempat pelaku, masih ada beberapa orang pelaku lainnya yang tengah diburu.
Sunarto menjelaskan, para pelaku yang berjumlah belasan orang, melakukan aksi kriminal pada Minggu (8/1/2023) dini hari.
Baca juga: Viral, Video Anggota Geng Motor Dipukuli Warga di Lampung, Berawal dari Pembacokan Remaja
Awalnya, para pelaku mengeroyok 2 pengendara sepeda motor di Jalan Labersa. Korban dan motor dipukul pakai kayu. Akibatnya, korban luka-luka dan pelaku kabur.
Tak sampai di situ, para pelaku bergerak ke Jalan Parit Indah dan menyerang 2 unit mobil yang sedang melintas.
"Para pelaku memukul kaca spion mobil korban dengan menggunakan kayu balok," beber Sunarto.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, para pelaku dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.
Sunarto menyatakan, aksi anak-anak geng motor ini sangat meresahkan. Karena itu, pihaknya akan melakukan tindakan hukum terhadap pelaku.
"Pengungkapan ini sebagai bukti menjaga keamanan dan melindungi masyarakat dari teror geng motor. Tidak ada toleransi bagi pelaku. Namun, kami juga meminta orangtua mengawasi anak-anaknya," tegas Sunarto.
Di tempat yang sama, Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau, Kombes Asep Darmawan mengatakan, dari hasil pemeriksaan, para pelaku geng motor malam itu menyerang 5 kendaraan, yakni 2 mobil 3 sepeda motor.
Tujuan mereka melakukan penyerangan, untuk memperlihatkan eksistensinya.
"Para pelaku ini mobil. Pada saat keterangan pengendara di jalan, mereka langsung memukul. Ada 5 kendaraan yang dirusak pelaku, namun cuma dua korban yang melapor. Mereka ingin memperlihatkan eksistensinya," kata Asep yang juga didampingi Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Andrie Setiawan.
Untuk tes urine pelaku, hasilnya negatif narkoba. Namun mereka mengonsumsi minuman keras sebelum beraksi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.