Kasus Penganiayaan hingga Tewas di Manggarai, Polisi Periksa 20 Saksi

MANGGARAI, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), telah memeriksa 20 orang saksi terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap Ferdinandus Habu (31), warga Kampung Garang, Desa Manong, Kecamatan Rahong Utara.

Ferdinandus tewas diduga dianiaya oleh orang tak dikenal di Kampung Ndao, Desa Satar Loung, Kecamatan Satar Mese, pada Minggu (1/1/2022).

"20 orang sudah kita minta keterangan," kata Kasat Reskrim Polres Manggarai Iptu Hendricka R.A. Bahtera usai melakukan otopsi jenazah korban di RSUD Ben Mboi Ruteng, Selasa (3/1/2023) malam.

Baca juga: Diduga Dianaya Orang Tak Dikenal, Seorang Pria di Manggarai Tewas

Kasi Humas Polres Manggarai, Ipda Made Budiarsa menerangkan, jenazah korban sudah diotopsi di RSUD Ben Mboi Ruteng pada Selasa malam.

"Hasilnya nanti akan diserahkan ke penyidik sebagai barang bukti," terang Made saat dikonfirmasi Rabu sore.

Baca juga: Pelajar di Manggarai Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Bemo

Sebelumnya, Ferdinandus Habu (31), warga Desa Manong, Kecamatan Rahong Utara, Kabupaten Manggarai, meninggal diduga dianiaya orang tak dikenal di Kampung Ndao, Desa Satar Loung, Kecamatan Satar Mese.

Saat itu, korban dan empat temannya sedang menumpang pikap Suzuki Carry dengan nomor polisi L 9249 yang dikendarai Arnoldus Bambang. Di perjalanan, mobil yang ditumpangi korban dan temannya itu mogok. Mereka lalu memutuskan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki, sebelum akhirnya ditemukan tewas diduga dianiaya.