Sementara itu, Kepala Dinkes Pamekasan Sjaifuddin mengaku tidak tahu atas kondisi yang terjadi di RSUD Waru.
Menurutnya, RSUD Waru sudah menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang secara independen bisa merencanakan sendiri segala kebutuhannya.
Baca juga: Pamekasan Belum Terapkan Program UHC, BPJS: Masih Banyak Persoalan
“Kekurangan SDM dokter spesialis anak, akan segera kami penuhi. Sedangkan untuk sarana dan prasarana, secepatnya juga akan dipenuhi,” terang Sjaifuddin.
Kepala BLUD RSUD Waru Nanang Suyanto memastikan bahwa secepatnya kekurangan yang sudah ditentukan oleh BPJS Kesehatan akan dipenuhi.
“Dalam waktu cepat, kami akan meminta kepada BPJS untuk melakukan assestmen ulang,” kata Nanang Suyanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.