SIKKA, KOMPAS.com - Atap tiga ruangan kelas Sekolah Dasar Negeri Kujuwongga di Desa Lidi, Kecamatan Palue, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) rusak diterjang angin kencang.
Kepala SDN Kujuwongga Tarsisius Ware mengatakan, atap tiga ruang kelas itu roboh, Sabtu (31/12/2022) malam.
Tarsisius mengungkapkan, peristiwa itu berawal saat hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah tersebut, sekitar pukul 23.30.
"Kejadiannya memang tengah malam. Minggu pagi teman-teman guru melihat kondisi sekolah sudah rusak," ujar Tarsius kepada wartawan, Selasa (3/1/2022).
Baca juga: Nenek di Banyuwangi Tertimpa Atap Dapur yang Ambruk akibat Angin Kencang
Ia melanjutkan, warga telah berjibaku memindahkan puing bangunan yang berserakan ke ruangan yang lain. Begitu juga dengan sarana dan prasarana lain, seperti kursi dan bangku.
Pihaknya juga telah melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Olahraga (PKO) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
"Kita sudah melaporkan ke dinas terkait untuk menindaklanjuti seperti apa proses penanganannya," katanya.
Tarsisius berharap, pemerintah bisa secepatnya memberikan bantuan sehingga aktivitas belajar mengajar bisa berjalan di sekolah itu lancar dan aman.
"Ruangan ini baru digunakan selama tiga bulan tapi sudah rusak. Jadi ini adalah salah satu kendala baru yang kita hadapi. Harapannya pemerintah bisa segera memberi bantuan," pintanya.
Baca juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Mandalika, 24 Lapak Pedagang di Pantai Seger Rusak
Sebelumnya Pemkab Sikka menetapkan masa tanggap darurat bencana selama 14 hari, sejak 26 Desember 2022 sampai 8 Januari 2023.
Penetapan masa tanggap darurat ini setelah BPBD Sikka melaporkan hasil kaji cepat yang menyatakan bahwa hujan lebat disertai angin kencang dan gelombang pasang yang menyebabkan terjadinya banjir rob, abrasi pantai, banjir dan tanah longsor.
Bahkan mengakibatkan kerusakan rumah penduduk, tempat usaha masyarakat, sarana dan prasarana seperti jalan, jembatan, dan turap pengaman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.