KOMPAS.com - Sejumlah insiden terjadi di beberapa daerah saat malam tahun baru, Sabtu (31/12/2022).
Di Kabupaten Kaur, Bengkulu, Wakil Bupati (Wabup) Kaur Herlian Muchrim mengalami insiden ledakan petasan. Akibatnya, jari Herlian mengalami luka bakar serius.
Peristiwa terjadi ketika Herlian dan sejumlah pejabat Pemerintah Daerah Kabupaten Kaur merayakan pergantian tahun di sebuah lokasi sentra kuliner.
Waktu itu, Herlian membakar kembang api berukuran besar. Namun, kembang api itu tiba-tiba meledak di tangannya.
Baca juga: Bakar Kembang Api Saat Perayaan Pergantian Tahun, Jari Wabup Kaur Bengkulu Terbakar
Herlian lantas dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kaur. Akan tetapi, karena lukanya parah, ia dirujuk ke RSUD M. Yunus di Kota Bengkulu, yang berjarak sekitar 6 jam perjalanan dari Kabupaten Kaur.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Kaur M. Jarnawi mengatakan, Wabup Kaur saat ini telah ditangani tim medis. Jari Herlian yang terluka direncanakan bakal dioperasi.
"Benar Pak Wabup sempat dirawat di RSUD Kaur, lalu dirujuk ke RSUD M. Yunus di Kota Bengkulu untuk mendapat perawatan," ujarnya, Minggu (1/1/2023).
Baca juga: 2 Mahasiswa di Semarang Tewas Diduga Tersengat Listrik Saat Terobos Banjir
Insiden saat malam tahun baru juga terjadi di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Lima orang yang merupakan anggota keluarga tewas tertabrak Kereta Api Tawang Alun.
Kecelakaan maut itu terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Rejoso Lor, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan.
Korban tewas dalam kejadian ini adalah sepasang suami istri beserta tiga anaknya.
Menurut Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Kepolisian Resor (Polres) Pasuruan Kota Iptu Merdhania Pravita Shanty, waktu itu kelima korban hendak mengunjungi rumah saudaranya untuk melaksanakan Yasinan.
Mereka pergi bersama menggunakan satu unit sepeda motor.
"Dalam perjalanan atau sesampainya di TKP laka (kecelakaan) dari arah barat jalur utama pantura, belok ke utara, korban tertabrak kereta api dari arah barat," ucapnya, dikutip dari Kompas TV.
"Seketika itu seluruh korban terpental dan meninggal dunia di TKP," ungkapnya.
Jenazah korban kemudian dibawa ke kamar mayat RSUD dr. Raden Soedarsono, Kota Pasuruan, Jawa Timur.
Baca juga: 2 Pelajar Bertabrakan di Malam Tahun Baru, Satu Orang Tewas