Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Telur di Ambon Terus Naik, Kini Dijual Rp 2.400 Per Butir

Kompas.com - 29/12/2022, 15:30 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Menjelang pergantian tahun, harga telur ayam ras di sejumlah pasar tradisional di Kota Ambon terus mengalami kenaikan.

Pantauan Kompas.com di Pasar Mardika dan Batu Merah Kota Ambon, para pedagang kini mulai menjual telur ayam ras dengan harga Rp 75.000 per papan. Sedangkan untuk sebutir telur dijual dengan harga Rp 2.400.

Baca juga: Cuaca Ekstrem, Harga Cabai di Ambon Naik Rp 110.000 Per Kg

“Sebutir Rp 2.400, kalau satu rak Rp 75.000,” kata La Basri salah satu pedagang di Pasar Mardika saat ditemui Kompas.com, Kamis.

Ia mengakui, beberapa hari menjelang Natal, telur masih dijual dengan harga Rp 65.000 per papan.

Menurutnya, para pedagang menyesuaikan harga telur yang juga naik dari agen. 

“Kita dapat dari agen juga harganya naik jadi kalau kita mau jual dengan harga kemarin tidak bisa,” ujarnya.

Pedagang lainnya, Ima mengaku masih menjual telur stok lama yang tersisa sehingga harga yang dipatok masih Rp 2.200 per butir.

“Ini sisa stok lama, mungkin besok kita sudah sesuaikan lagi dengan harga saat ini,” katanya.

Meski terus merangkak naik, tetapi para pedagang mengaku pembeli tetap memburu telur di pasar.

“Iya mungkin karena hari besar dan juga mau tahun baru jadi permintaannya tinggi,” katanya.

Kenaikan harga telur di pasar tradisional di Ambon itu pun memicu kenaikan harga telur di kios-kios yang ada di permukiman warga.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Telur di Buleleng Merangkak Naik

Harga telur per butir yang dijual di kios-kios bahkan naik hingga mencapai Rp 3.000 per butir.

“Karena di pasar juga harganya terus naik jadi kita jual dengan harga Rp 3.000 per butir,” kata Ima salah satu pemilik kios di kawasan Galunggung Ambon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com