Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Ekstrem, Harga Cabai di Ambon Naik Rp 110.000 Per Kg

Kompas.com - 29/12/2022, 13:54 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di Kota Ambon, Maluku terus merangkak naik.

Kenaikan harga cabai ini dipengaruhi cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Maluku dalam sepekan terakhir.

Baca juga: Tabrak Truk yang Sedang Parkir, Mahasiswa di Ambon Tewas

Berdasarkan pantauan Kompas.com di Pasar Mardika dan Batu Merah, para pedagang kini mulai menjual cabai dengan harga mencapai Rp 100.000 hingga Rp 110.000 per kilogram.

Padahal dua hari lalu cabai masih dijual dengan harga Rp 75.000 hingga Rp 90.000 per kg.

“Hari ini sudah naik lagi, kalau kemarin-kemarin itu masih sedikit murah,” kata Mala salah seorang pedagang di Pasar Mardika saat ditemui Kompas.com, Kamis (29/12/2022).

Baca juga: 1 Rumah Warga di Ambon Terbakar, Diduga karena Arus Pendek

Dia mengungkapkan kenaikan harga cabai di Ambon ini dipengaruhi kondisi cuaca buruk yang terjadi hingga stok cabai yang menipis dari petani.

“Memang ini karena cuaca buruk makanya stok yang kita juga dapat dari petani juga sedikit, dan untuk saat ini kita dapat dari petani itu Rp 90.000 per kilo jadi memang sudah naik,” katanya.

Adapun cabai rawit yang dijual di pasar-pasar tradisional di Ambon selama ini dipasok dari petani di Pulau Ambon, Pulau Buru dan Pulau Seram.

Namun dalam beberapa hari terakhir, stok cabai dari Pulau Buru dan Pulau Seram sudah tidak masuk lagi.

“Jadinya stok menipis sehingga harganya naik,” katanya.

Baca juga: Mahasiswi Kesehatan di Ambon yang Dilaporkan Hilang Sempat Kirim Pesan Minta Tolong

Salma, pedagang lainnya mengaku terpaksa menjual cabai dengan harga Rp 110.000 per kg lantaran cabai yang didapat dari agen kini melambung tinggi.

“Tadi-tadinya kita masih dapat dari agen itu Rp 40.000 per kg tapi saat ini sudah naik hampir dua kali lipat,” sebuntya.

Selain cabai rawit, kenaikan juga terjadi pada cabai keriting. Para pedagang kini menjual cabai keriting dengan harga Rp 60.000 per kg.

“Cabai keriting juga ada naik, kalau kemarin-mkemarin itu hanya Rp 40.000 tapi saat ini naik lagi,” kata Arifin salah seornag pedagang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com