Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentas Pantomim Meriahkan Peringatan Hari Ibu 2022 di Purworejo

Kompas.com - 22/12/2022, 23:08 WIB
Bayu Apriliano,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Peringatan Hari Ibu tahun 2022 di Purworejo dimeriahkan oleh pentas pantomim yang saat ini sudah jarang ditemui. Peringatan itu digelar di Pendopo Rumah Dinas Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti yang terletak di Kecamatan Kutoarjo.

Ratusan anak mengikuti kegiatan peringatan hari ibu ini terlihat sangat antusias menonton pertunjukan pantomime.

Salah satu pemain pantomim Andi Mahestya mengatakan, pertunjukan yang dibawakannya kali ini mengangkat tema perjuangan seorang ibu. Dengan dibantu tiga orang temannya, Andika sukses menghibur para penonton yang hadir.

Baca juga: Peringati Hari Ibu, Chacha Frederica Minta Ibu-ibu Budayakan Membaca untuk Tekan Angka KDRT

"Tema pementasan kali ini adalah mengangkat peran ibu dalam keluarganya, baik dalam melayani suami, anak-anak, maupun lingkungan sosialnya," kata Andi usai pentas pada (22/12/2022).

Andi menyebut, saat ini dirinya sedang mengembangkan pantomim dan mengajarkannya ke anak-anak sekolah. Pantomim mulai ia sosialisasikan di beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Purworejo.

"Ya beberapa sekolah sudah ada ekstrakulikulernya, kita berharap pantomim dapat berkembang setelah kita masuk ke sekolah," kata dia.

Penanggung jawab kegiatan Andri Wijaya menyampaikan, rangkaian kegiatan hari ibu di Kabupaten Purworejo juga dimeriahkan beberapa acara. Seperti lomba mewarnai, bazar UMKM, perpustakaan keliling, musik, kampung dongeng dan banyak lagi.

"Sketsa ibu menjadi bentuk apresiasi kami untuk para ibu yang selalu memberikan yang terbaik bagi anak-anaknya. Peringatan Hari Ibu juga merupakan momentum kebangkitan bangsa, penggalangan rasa persatuan dan kesatuan, serta perjuangan perempaun yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia," terangnya.

Dijelaskan, kegiatan ini digagas oleh para pelaku Taman Baca Masyarakat, relawan dan penggiat literasi di Kabupaten Purworejo. Ia berharap dengan kegiatan seni ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Purworejo.

"Kami berharap bisa memberikan pengalaman empiris kepada anak-anak untuk terus mengingat perjuangan ibu bagi mereka," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Status Gunung Kelimutu Naik dari Level Normal ke Waspada

Status Gunung Kelimutu Naik dari Level Normal ke Waspada

Regional
Kawah Panas Bumi Erupsi, Aktivitas Pertanian dan Pariwisata Dihentikan Sementara

Kawah Panas Bumi Erupsi, Aktivitas Pertanian dan Pariwisata Dihentikan Sementara

Regional
Mobil Angkut BBM di Kupang Terbakar dan Tabrak Pagar Pos Polisi

Mobil Angkut BBM di Kupang Terbakar dan Tabrak Pagar Pos Polisi

Regional
Tim SAR Terus Cari 10 Warga Tanah Datar yang Terseret Banjir Lahar

Tim SAR Terus Cari 10 Warga Tanah Datar yang Terseret Banjir Lahar

Regional
10 Orang Ikut Penjaringan Bupati Semarang di Gerindra, Keseriusan Dilihat Saat Pengembalian Formulir

10 Orang Ikut Penjaringan Bupati Semarang di Gerindra, Keseriusan Dilihat Saat Pengembalian Formulir

Regional
Pilkada Belitung Timur, Hanya PDIP yang Bisa Usung Calon Tanpa Koalisi

Pilkada Belitung Timur, Hanya PDIP yang Bisa Usung Calon Tanpa Koalisi

Regional
PNL Lhokseumawe Pastikan Tidak Ada Kenaikan UKT

PNL Lhokseumawe Pastikan Tidak Ada Kenaikan UKT

Regional
Gerindra dan PSI Berharap Koalisi Indonesia Maju Berlanjut di Pilkada Semarang

Gerindra dan PSI Berharap Koalisi Indonesia Maju Berlanjut di Pilkada Semarang

Regional
Kawah Wisata Panas Bumi di Suoh Erupsi, Dentuman Keras 3 Kali

Kawah Wisata Panas Bumi di Suoh Erupsi, Dentuman Keras 3 Kali

Regional
UKT Mahal, Siti Mundur dari Universitas Riau, Pihak Kampus Berdalih

UKT Mahal, Siti Mundur dari Universitas Riau, Pihak Kampus Berdalih

Regional
Disdikbud Jateng Larang Wisuda, Pengadaan Seragam, dan Study Tour, Apa Alasannya?

Disdikbud Jateng Larang Wisuda, Pengadaan Seragam, dan Study Tour, Apa Alasannya?

Regional
Akses ke TPA Jatibarang Semarang Diperketat, Dilarang Bawa Korek Api

Akses ke TPA Jatibarang Semarang Diperketat, Dilarang Bawa Korek Api

Regional
1 Korban Banjir Bandang di OKU Ditemukan Tewas Tersangkut di Kayu

1 Korban Banjir Bandang di OKU Ditemukan Tewas Tersangkut di Kayu

Regional
Sinyal Duet Gerindra dan PKB di Pilkada Jateng 2024 Menguat, Apa Indikasinya?

Sinyal Duet Gerindra dan PKB di Pilkada Jateng 2024 Menguat, Apa Indikasinya?

Regional
7.800 Ekor Anjing di Sikka Sudah Disuntik Vaksin, Pemkab Sebut Capaian Masih Rendah

7.800 Ekor Anjing di Sikka Sudah Disuntik Vaksin, Pemkab Sebut Capaian Masih Rendah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com