Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Kursi DPRD Kota Tegal Tetap 30 pada Pemilu 2024

Kompas.com - 15/12/2022, 15:25 WIB
Tresno Setiadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tegal, Jawa Tengah, memastikan jumlah kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pada Pemilu 2024 tak bertambah atau tetap 30 kursi.

Tak hanya itu, KPU juga tetap mengusulkan hanya ada 4 daerah pemilihan (dapil) seperti pada Pemilu 2019. Kendati ada penyesuaian perubahan nomor urut Dapil.

Komisioner KPU Divisi Teknis Penyelenggaraan Lies Herawati mengatakan, jumlah 30 kursi sesuai Keputusan KPU Nomor 457 Tahun 2022 tentang Jumlah Kursi Anggota DPRD Kabupaten/Kota Peserta Pemilu 2024.

Baca juga: PKS: Mari Kawal Bersama Pemilu 2024 agar Tak Ada Kecurangan

Berdasarkan Data Agregat Kependudukan per Kecamatan (DAK2), Kota Tegal di Pemilu 2024 berjumlah 290.870 jiwa, stau ada penambahan DAK2 pada tahun 2017 yang berjumlah 280.480 jiwa.

"Jadi masih 30 kursi DPRD. Meski ada penambahan jumlah penduduk, namun belum melampaui 300.000 jiwa," kata Lies saat uji publik rancangan penataan Dapil dan alokasi kursi DPRD di Hotel Khas Tegal, Kamis (15/12/2022).

Sementara uji publik, kata Lies, perlu dilakukan untuk menerima masukan dari berbagai masyarakat. Setelah adanya rancangan penataan Dapil pada November lalu.

Sedangkan penamaan Dapil diatur dalam Pasal 14 Peratuan KPU Nomor 6 Tahun 2022, di mana Dapil 1 dimulai dari kecamatan ibu kota dalam hal ini Kecamatan Tegal Timur.

Kemudian, dilanjutkan searah jarum jam yaitu Dapil 2 Tegal Selatan, Dapil 3 Margadana, dan Dapil 4 Kecamatan Tegal Barat.

"Selanjutnya, hasil uji publik akan disampaikan ke KPU RI pada 17-19 Desember 2022 sebelum ditetapkan pada 1 Januari-9 Februari 2023," pungkas Lies.

Baca juga: Daftar Lengkap 17 Parpol Peserta Pemilu 2024

Ketua KPU Elvi Yuniarni mengungkapkan, KPU RI telah memutuskan sebanyak 17 parpol lolos verifikasi faktual dan dinyatakan sebagai peserta Pemilu 2024.

Melalui kegiatan uji publik rancangan penataan Dapil dan alokasi kursi anggota DPRD, diharapkan masyarakat luas mengetahui informasi tersebut demi suksesnya Pemilu 2024.

"Kegiatan ini dilakukan karena KPU berharap mendapatkan masukan dari masyarakat agar pemilu bisa berjalan sukses atas dasar masukan dari masyarakat," imbuh Elvi.

Kegiatan uji publik yang kali kedua ini dihadiri perwakilan partai politik (Parpol), organisasi kemasyarakatan atau ormas, media, dan akademisi.

Uji publik dihadiri langsung tiga komisioner KPU, selain Elvi Yuniarni, ada Thomas Budiono, dan Lies Herawati, serta Sekretaris KPU Andi Budi Harjanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS di Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS di Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600an

Regional
500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Regional
Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Regional
BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

Regional
Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Regional
Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Regional
Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Regional
Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Regional
Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Regional
Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Kilas Daerah
Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com