Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Bus Terjun ke Jurang di Magetan, Ini 22 Nama Korban Selamat yang Dirawat di Puskesmas Plaosan

Kompas.com - 04/12/2022, 20:15 WIB

MAGETAN, KOMPAS.com -  Sebanyak 22 penumpang Bus Semeru Putra Transindo yang mengalami kecelakaan terjun ke jurang sedalam 30 meter di Magetan, Jawa Tengah, dilarikan ke Puskesmas Plaosan. 

Bus tersebut berangkat dari Semarang menuju Sarangan, Magetan. Sebanyak tujuh orang tewas dalam insiden kecelakaan itu. 

Salah seorang perawat di Puskesmas Plaosan, Dewi, mengatakan, korban yang dibawa ke Puskesmas Plaosan adalah yang mengalami luka ringan. 

“Jumlah semua tadi ada 22 pasien yang dirawat di sini, kebanyakan luka ringan yang luka berat langsung dibawa ke RSUD Magetan,” ujarnya saat ditemui di Puskesmas Plaosan, Minggu (04/12/2022).

Baca juga: Bus Masuk Jurang di Magetan, Penumpang Ceritakan Detik-detik Kecelakaan: Pada Teriak Ya Allah, Gusti...

Selain di Puskesmas Plaosan ada korban luka-luka yang dilarikan ke Puskesmas Sidorejo dan Klinik Muhammadiyah Kecamatan Sidorejo.

Seluruh korban di dua fasilitas kesehatan, diputuskan untuk dirujuk ke RSUD Sayidiman Magetan.

Data Pemumpang yang dirawat di Puskesmas Plaosan.

1. Sukarni (51)
2. Muhammad Ragil Maulan (8)
3. Rizky (21)
4 Muhammad  Romadhon (16)
5. Sunarti (50)

6. Dinda (10)
7. Buyono Iswanto (48)
8.Mafuda (33)
9. Rafa (5)
10 Supri Pujiwati (40)

11 Aulia (17)
12 Maynefa (10)
13 Wahyu mujiono (53)
14 Bambang (60)
15 Sri Rahayuni (47)

16 Pujilestari (32)
17 Muhammad  Ibnu (10)
18 Damar Dirgantara
19 Sukini 49
20 Bejo

21 Fitri
22 Sermanto

 

Kasat lantas Polres Magetan AKP Trifona Situmorang mengatakan, kerusakan pada rem diduga menjadi penyebab Bus meluncur tidak terkendali kemudian menabrak besi pembatas jalan hingga masuk jurang sedalam 30 meter.

"Diduga remnya blong, tadi ada anggota pegang remnya panas. Untung korban meninggal data antara ada 7 penumpang, " katanya. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Citilink Berhenti Terbang di Bandara Ngloram, Bupati Blora Akan Minta Penjelasan

Citilink Berhenti Terbang di Bandara Ngloram, Bupati Blora Akan Minta Penjelasan

Regional
Operasi Pekat Ramadhan, Pria Bersama 2 Biduan di Probolinggo Diamankan Polisi di Tempat Karaoke

Operasi Pekat Ramadhan, Pria Bersama 2 Biduan di Probolinggo Diamankan Polisi di Tempat Karaoke

Regional
Masjid Agung Kauman Semarang, Masjid Berusia 133 Tahun yang Umumkan Kemerdekaan Indonesia

Masjid Agung Kauman Semarang, Masjid Berusia 133 Tahun yang Umumkan Kemerdekaan Indonesia

Regional
Dinkes Tulungagung Temukan Takjil Kandung Bahan Berbahaya, Jenis Es Sirup dan Kerupuk

Dinkes Tulungagung Temukan Takjil Kandung Bahan Berbahaya, Jenis Es Sirup dan Kerupuk

Regional
Bocah 15 Tahun Tabrak Siswa SMA hingga Tewas Jadi Tersangka, Keluarga Tetap Tak Mau Minta Maaf

Bocah 15 Tahun Tabrak Siswa SMA hingga Tewas Jadi Tersangka, Keluarga Tetap Tak Mau Minta Maaf

Regional
Hilang Kendali, Minibus Seruduk Konter Pulsa dan Tewaskan Bocah 5 Tahun

Hilang Kendali, Minibus Seruduk Konter Pulsa dan Tewaskan Bocah 5 Tahun

Regional
Soal Larangan Buka Bersama, Bupati Blora: Kita Tunggu dari Pak Gubernur

Soal Larangan Buka Bersama, Bupati Blora: Kita Tunggu dari Pak Gubernur

Regional
Fenomena Langit Okultasi Venus dan Bulan Terlihat Jelas di Langit Batam

Fenomena Langit Okultasi Venus dan Bulan Terlihat Jelas di Langit Batam

Regional
BPBD Lumajang Minta Warga Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru Bersedia Dievakuasi

BPBD Lumajang Minta Warga Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru Bersedia Dievakuasi

Regional
IRT di Maluku Tengah Diperkosa hingga Meninggal Dunia, Pelaku Ditangkap

IRT di Maluku Tengah Diperkosa hingga Meninggal Dunia, Pelaku Ditangkap

Regional
Malam Ini, Gunung Ile Lewotolok Erupsi 90 Kali Disertai Dentuman Kuat

Malam Ini, Gunung Ile Lewotolok Erupsi 90 Kali Disertai Dentuman Kuat

Regional
Polda NTT Bentuk Tim Khusus Tertibkan Larangan Pakaian Bekas Impor

Polda NTT Bentuk Tim Khusus Tertibkan Larangan Pakaian Bekas Impor

Regional
Dituding Nikmati Uang Gereja di Medsos, Wakil Bupati Kupang Laporkan Warga ke Polisi

Dituding Nikmati Uang Gereja di Medsos, Wakil Bupati Kupang Laporkan Warga ke Polisi

Regional
Beli Alat Berat dengan Cek Kosong, Pengusaha di Tanjungpinang Ditahan

Beli Alat Berat dengan Cek Kosong, Pengusaha di Tanjungpinang Ditahan

Regional
4 Pemancing Terseret Arus Sungai di Sragen, 3 Selamat Dibantu Warga, 1 Hilang

4 Pemancing Terseret Arus Sungai di Sragen, 3 Selamat Dibantu Warga, 1 Hilang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke