Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyelundupan Sabu ke Lapas Ambon lewat Botol Bedak Digagalkan, Penitip Barang Ditangkap

Kompas.com - 30/11/2022, 19:03 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Krisiandi

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Ambon menggagalkan upaya penyelundupan narkoba ke dalam lapas tersebut.

Narkoba yang coba diselundupkan ke dalam lapas tersebut berupa satu paket sabu yang disimpan di dalam botol bedak.

Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Ambon Pieter Lessy mengatakan penyelundupan narkoba ke dalam Lapas Ambon itu digagalkan petugas pintu utama pada, Selasa (29/11/2022).

“Ada upaya penyelundupan satu paket sabu ke dalam lapas kemarin tapi berhasil digagalkan,” kata Pieter kepada wartawan, Rabu (30/11/2022).

Baca juga: Terjerat Kasus Narkoba, Kader Demokrat Maluku Tengah Dinonaktifkan dari Kepengurusan Partai

Dua petugas penjaga di pintu utama lapas yang menggagalkan upaya penyelundupan narkoba ke dalam lapas tersebut diketahui bernama La Ode Ence dan Alexander Tuapattinaya.

Pieter menjelaskan upaya penyelundupan narkoba ke Lapas Ambon itu bermula saat seorang pengunjung berinisial FB mendatangi lapas dengan membawa paket barang untuk dititipkan kepada salah satu penghuni lapas.

Saat itu kedua petugas jaga yang menerima barang tersebut kemudian memeriksa barang yang dititipkan dan hasilnya ditemukan satu paket sabu.

“Saat diperiksa ternyata ada satu paket sabu yang disimpan di dalam botol bedak,” katanya.

Menurut Pieter saat itu petugas langsung memberitahukan kepada pihak lapas selanjutnya dilaporkan kepada petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Maluku untuk diproses hukum lebih lanjut.

“Kita langsung koordinasi dan melaporkan kejadian itu kepada petugas BNN,” ujarnya.

Selanjutnya, kata dia, petugas BNN yang datang ke lapas langsung menahan FB selaku penitip barang dan UA, seorang napi yang memesan barang tersebut.

“Barang bukti berupa paket sabu dan kurir serta satu penghuni lapas langsung diserahkan ke anggota BNN,” katanya.

Kepala Lapas Ambon Mukhtar membenarkan bahwa dua petugas lapas menggagalkan upaya penyelundupan narkoba ke dalam lapas tersebut.

“Betul itu, ada yang mau memasukan narkoba ke lapas tapi digagalkan petugas,” ujarnya.

Baca juga: Anggota DPRD Maluku Tengah yang Ditangkap karena Narkoba Ditetapkan Jadi Tersangka

Ia pun mengepresiasi anak buahnya itu karena telah bekerja dengan baik dan sigap hingga bisa menggagalkan penyelundupan narkoba ke dalam lapas.

“Sebagai pimpinan, saya menyampaikan apresiasi kepada petugas yang berjaga karena telah bertugas dengan baik,” katanya.

Upaya penyelundupan narkoba ke dalam lapas Ambon ini bukan kali pertama. Sebelumnya beberapa waktu lalu petugas Lapas Ambon juga berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba ke dalam lapas tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com