Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien HIV/AIDS Jateng Capai 42.000 Orang, Wagub Jateng Minta Layanan Dibuka Lebih Luas

Kompas.com - 30/11/2022, 17:36 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng mencatat sampai sekarang jumlah orang dengan HIV/AIDS (ODHA) di Jateng mencapai 42.000 orang.

Jumlah deteksi meningkat lantaran akses layanan dan informasi terus dibuka.

Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen menilai kenaikan angka kasus bukanlah hal negatif. Ia justru meminta agar Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) di 35 kabupaten/kota terus membuka layanan.

“Kalau ada kenaikan kasus dalam penanganan AIDS lebih baik karena artinya semakin terbuka deteksinya, dan penanganan lebih mudah,” kata Yasin usai menghadiri Indonesian Conference of Zakat (ICONZ) di UIN Walisongo, Rabu (30/11/2022).

Baca juga: KPA Flores Timur Sebut 152 Orang Meninggal karena HIV/AIDS

Menjelang Hari AIDS Sedunia, beberapa hari lalu pihaknya telah melakukan rapat dengan jajaran KPA.

Ia meminta agar KPA menyertakan nomor telepon dan alamat pada pamflet yang disebarkan nantinya.

“Saya harap itu bukan spanduk moral saja, tapi dicantumkan nomor telepon CP, dan alamat KPA se-Jateng di masing-masing kab/kota,” tambahnya.

Baca juga: Sulitnya Mendeteksi Paparan HIV/AIDS dari Penganut Cinta Satu Malam dan Pelaku Seks Online

Dengan begitu, lanjut Yasin, memudahkan ODHA yang ingin datang dan mengadu, mengingat masih adanya stigma negatif masyarakat terhadap ODHA.

Dari jumlah kumulatif tersebut, baru 14.528 orang yang diketahui aktif mengonsumsi antiretroviral (ARV). 

Untuk itu, Yasin menyebut masih diperlukan optimalisasi kinerja agar ODHA bisa mendapatkan akses ARV secara mudah. 

"Kunci masuk penanganan AIDS itu adalah bagaimana mendapat kepercayaan ODHA. Teman-teman ODHA membutuhkan komunikasi dan kepercayaan. Dukungan moral kita kepada mereka. Baru setelah itu bisa kita capai 3 zero," jelasnya.  

Wagub menambahkan, petugas medis juga perlu diberi arahan dalam menangani ODHA. Menurut dia, dengan pemahaman yang tepat maka petugas medis bisa lebih optimal memberikan layanan kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com