Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Serangan Jantung, Pegawai Lapas Kediri Tewas Saat Mengemudikan Mobil

Kompas.com - 15/11/2022, 17:22 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Krisiandi

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Mujib (52) seorang pegawai Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kota Kediri, Jawa Timur, meninggal dalam posisi mengemudikan mobilnya di Jalan Doho, Selasa (15/11/2022).

Kepala Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota Ipda Wina Nurwarida mengatakan, dari pemeriksaan awal, diduga korban mengalami serangan jantung hingga meninggal dunia.

"Diduga akibat serangan jantung," ujar Wina pada Kompas.com, Selasa.

Kronologis

Peristiwa itu bermula saat Mujib, warga Desa Kras, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri itu tengah mengendarai mobil Avanza nopol AG 1968 HG seorang diri.

Saat melintas di Jalan Doho dari arah utara, tepatnya di depan Toko Fukutani, tiba-tiba Mujib kehilangan kesadaran hingga mobilnya melaju tak terkontrol.

Baca juga: Sebagian Atap Pendopo Gresik Ambruk, Pemkab Akui Bangunan Keropos

"Hingga menabrak sebuah mobil dan sebuah motor di depannya, lalu berhenti mendadak," ujar IPDA Nurwarida.

Usai kejadian itu, masih kata Wina, warga kemudian meminggirkan kendaraan korban sedangkan dua kendaraan lain yang terlibat laka, melanjutkan perjalanan.

Sigit, seorang juru parkir Jalan Dhoho mengatakan, saat menabrak, korban sudah dalam kondisi tak sadarkan diri di balik kemudi.

Sedangkan warga yang hendak menolongnya sempat kesulitan karena kondisi pintu mobil dalam keadaan terkunci.

"Sehingga tadi pintunya dibuka paksa oleh warga," ujarnya kepada wartawan.

Usai membuka pintu mobil itu, masih kata Sigit, diketahui adanya tabung oksigen dengan selang yang terurai.

Bagian Humas Lapas Kelas II A Kota Kediri Anton Prabowo membenarkan korban adalah pegawai Lapas.

"Beliau staf Kepala LP," ujar Anton pada Kompas.com, Selasa.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Gresik, Sepeda Motor Gagal Salip Truk, Seorang Remaja Meninggal

Anton menambahkan, pagi harinya korban masih ngantor seperti biasa. Dan saat kejadian itu, menurutnya korban tengah memanfaatkan waktu istirahatnya untuk keluar mencari makan siang.

"Lagi mau cari makan siang," lanjutnya.

Korban yang merupakan seniornya itu diakuinya, mempunyai riwayat sakit jantung.

"Dan tadi sudah langsung dimakamkan di Kras sana," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com