Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Semarang Buat Program "Laundry" Gratis untuk Korban Banjir, Begini Cara Mendapatkannya

Kompas.com - 09/11/2022, 18:51 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang membuka jasa laundry gratis untuk warga Perumahan Wahyu Utomo, Kelurahan Tambakaji, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Iswar Aminudin mengatakan, laundry gratis yang diberikan kepada warga terdampak bencana dikoordinasikan melalui kecamatan.

"Yang koordinir langsung kecamatan untuk laundry gratis," jelasnya saat dikonfirmasi, Rabu (9/11/2022).

Program laundry gratis diberlakukan karena banyak pakaian warga yang terkena lumpur saat banjir bandang pada Minggu (6/11/2011) kemarin.

Baca juga: Warga Nekat Memutus Garis Polisi demi Lewati Jalan Suropati Semarang, padahal Masih Ditutup karena Longsor

"Pakaian yang terkena lumpur kemarin bisa dikumpulkan untuk laundry gratis," paparnya.

Menurutnya, laundry gratis sangat penting untuk dilakukan karena berkaitan langsung dengan kesehatan warga yang terdampak bencana banjir bandang.

"Kalau sedang terkena bencana pasti sulit. Warga fokus membersihkan rumah. Nah kita kemarin sudah bantu pembersihan rumah, kali ini kita bantu untuk laundry," ujarnya.

Sementara itu, Camat Ngaliyan, Kota Semarang, Moeljanto menambahkan, sampai saat ini sudah ada sekitar sekitar 110 kilogram baju warga yang sudah diberikan ke kecamatan.

"Akan segera di-laundry. Mungkin jumlahnya akan semakin banyak nanti," paparnya.

Program laundry gratis akan berlanjut selama masih ada bencana di Kota Semarang. Untuk seragam sekolah juga sedang dilakukan pendataan.

"Kita sudah ada instruksi, kita tinggal melakukan," ujarnya.

Ditanya soal anggaran yang disiapkan untuk laundry pakaian warga yang terdampak bencana, pihaknya mengaku belum menghitung secara pasti.

"Ini kita pakainya dana darurat, jadi seperlunya saja," katanya.

Laporan yang dia terima, terdapat 95 rumah warga yang terdampak banjir bandang di Perumahan Wahyu Utomo Semarang.

"Mekanisme laundry gratis itu warga tinggal kasih pemberitahuan melalui RT atau RW kemudian diteruskan ke kecamatan," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com