Salin Artikel

Pemkot Semarang Buat Program "Laundry" Gratis untuk Korban Banjir, Begini Cara Mendapatkannya

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Iswar Aminudin mengatakan, laundry gratis yang diberikan kepada warga terdampak bencana dikoordinasikan melalui kecamatan.

"Yang koordinir langsung kecamatan untuk laundry gratis," jelasnya saat dikonfirmasi, Rabu (9/11/2022).

Program laundry gratis diberlakukan karena banyak pakaian warga yang terkena lumpur saat banjir bandang pada Minggu (6/11/2011) kemarin.

"Pakaian yang terkena lumpur kemarin bisa dikumpulkan untuk laundry gratis," paparnya.

Menurutnya, laundry gratis sangat penting untuk dilakukan karena berkaitan langsung dengan kesehatan warga yang terdampak bencana banjir bandang.

"Kalau sedang terkena bencana pasti sulit. Warga fokus membersihkan rumah. Nah kita kemarin sudah bantu pembersihan rumah, kali ini kita bantu untuk laundry," ujarnya.

Sementara itu, Camat Ngaliyan, Kota Semarang, Moeljanto menambahkan, sampai saat ini sudah ada sekitar sekitar 110 kilogram baju warga yang sudah diberikan ke kecamatan.

"Akan segera di-laundry. Mungkin jumlahnya akan semakin banyak nanti," paparnya.

"Kita sudah ada instruksi, kita tinggal melakukan," ujarnya.

Ditanya soal anggaran yang disiapkan untuk laundry pakaian warga yang terdampak bencana, pihaknya mengaku belum menghitung secara pasti.

"Ini kita pakainya dana darurat, jadi seperlunya saja," katanya.

Laporan yang dia terima, terdapat 95 rumah warga yang terdampak banjir bandang di Perumahan Wahyu Utomo Semarang.

"Mekanisme laundry gratis itu warga tinggal kasih pemberitahuan melalui RT atau RW kemudian diteruskan ke kecamatan," imbuhnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/09/185150678/pemkot-semarang-buat-program-laundry-gratis-untuk-korban-banjir-begini-cara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke