Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petani Jateng Keluhkan Pupuk Langka, Ganjar Buka Posko Pelayanan

Kompas.com - 08/11/2022, 22:25 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sampai saat ini masih menerima banyak keluhan soal pupuk lewat WhatsApp pribadinya.

“Sampai hari ini, WA saya pun menghandle langsung. 'Pak pupuk lagi langka' di mana, siapa nama petaninya, saya minta kartu taninya. Karena saya menjamin yang punya kartu tani apalagi sudah melalui RT-KKnya, pasti dapat,” kata Ganjar, dalam keterangan yang diterima Kompas.com, pada Selasa (8/11/2022).

Ia membuka posko pelayanan pupuk bersubsidi yang tersebar di 35 kabupaten kota se-Jawa Tengah.

Ganjar mengakui, pupuk subsidi saat ini jumlahnya terbatas.

Baca juga: Tengok Korban Banjir Mangkang Wetan Semarang, Ganjar Minta BBWS Bikin Tanggul Sementara

 

Sehingga dia terus berkomunikasi dengan Kementerian Pertanian kaitannya agar bisa menambah kekurangan tersebut.

Ia berharap, seluruh komponen bisa mendukung penambahan alokasi pupuk subsidi.

Sehingga pemanfaatannya bagi produktivitas petani bisa terasa.

“Maka, dalam posisi yang kurang harus didistribusikan kepada seluruh calon penerima itu mestinya ya datanya betul-betul akurat, sehingga meminimalisir perbedaan harga yang jadi potensi jual beli ilegal,” ujar dia.

Ia mengimbau, para para penyuluh dan pihak terkait agar memperbaiki data petani untuk memastikan proses distribusi berjalan dengan baik.

 

“Evaluasi kami ternyata pada saat menyusun rencana definitif kebutuhan kelompok itu tidak presisi, maka saya minta tolong kawan-kawan penyuluh kami lebih baik, sistem kami develop lebih baik agar kemudian distribusi juga lebih baik,” ujar dia.

Ganjar menerapkan kebijakan Kartu Tani. Sehingga mengakomodir para petani yang luasan sawahnya dua hektare ke bawah dan memang berhak.

Untuk diketahui, Gubernur Ganjar Pranowo mengunggah informasi Posko Pelayanan Pupuk Subsidi yang memuat nomor posko aduan di 35 kabupaten kota, termasuk posko dari Pemprov Jateng.

Baca juga: Ganjar Usulkan Kenaikan UMP Jateng 2023 Disesuaikan dengan Inflasi

Adapun total alokasi untuk 5 jenis pupuk yang disubsidi pemerintah di tahun 2022 untuk Jawa Tengah adalah sebanyak 1.567.336,50 ton atau naik 10,04 persen dari tahun 2021 sebanyak 1.424.340,50 ton.

Dengan perincian pupuk urea sebanyak 723.606 ton, SP-36 sebanyak 87.353 ton, ZA sebanyak 139.473 ton, NPK sebanyak 386.716 ton dan organik 230.189 ton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Regional
Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Regional
Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

Regional
500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com