KOMPAS.com - Pengkang adalah salah satu makan khas dari Kalimantan Barat.
Pengkang banyak ditemukan di daerah Pontianak.
Makanan ini banyak diburu oleh wisatawan kuliner yang berkunjung ke Pontianak.
Pengkang mempunyai cita rasa yang unik dan bentuknya yang khas.
Kuliner pengkang dibungkus dengan daun pisang berbentuk segitiga sama kaki dan dijepit dengan bambu.
Pengkang terbuat dari bahan utama ketan yang berisi ebi. Bagi masyarakat Kalimantan Barat ketan kerap disebut pulut.
Cita rasa pengkang gurih dan cepat mengeyangkan.
Baca juga: 10 Daftar Makanan Khas Kalimantan Barat, Ada Kue Kantong Semar
Pekang paling nikmat dimakan bersama sate dan sambal kepah. Sambal dari kerang yang banyak terdapat di hutan mangrove Kalimantan Barat.
Sambal kepah merupakan sambal khas Melayu yang mmeiliki rasa pedas, manis, dan gurih.
Konon, pengkang kerap dijadikan sebagai bekal untuk berburu atau pergi ke ladang.
Cara membuat pengkang tidak berbeda jauh dengan membuat lemper.
Santan, garam, dan daun pandan dimasak sampai mendidih lalu diangkat.
Ketan yang sudah dikukus setengah matang dipindahkan kepanci lalu dituangi dengan santan yang telah dimasak. Kukus kembali hingga matang.
Ketan yang telah masak dapat diletakkan di atas daun pisang, diisi dengan ebi, dan bungkus berbentuk kerucut.
Pengkang lalu dikukus dan jepit menggunakan bambu.
Baca juga: Lemper, Panganan dari Beras Ketan, Latar Belakang dan Filosofi
Daun pisang pembungkus diolesi minyak lalu pengkag dibakar di atas api hingga agak kering.
Kuliner pengkang sangat nikmati dimakan selagi hangat.
Pekang banyak menggunakan bahan baku hasil dari pesisir, seperti ebi dan sambal kepah.
Sumber:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.