Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Setelah Banjir, 10 Dusun di Mamuju Masih Terisolasi, Warga Harus Jalan Kaki Ambil Bantuan

Kompas.com - 18/10/2022, 13:39 WIB
Himawan,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAMUJU, KOMPAS.com - Sebanyak 10 dusun di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, masih terisolasi pasca banjir bandang dan tanah longsor melanda wilayah tersebut, Selasa (11/10/2022) lalu.

Sepuluh dusun itu terisolasi usai material longsor memutus akses jalan masuk hingga kini belum dibersihkan.

Kepala BPBD Mamuju Muhammad Taslim Sukirno mengatakan, 10 dusun itu masing-masing berada di Desa Pammulukang dan Desa Umaihate.

Baca juga: 4 Hari Pascabanjir, Dusun di Mamuju Masih Terisolasi

Kelima dusun di Desa Pammulukang yang terisolasi ialah Rumbi Apo, Tatora, Saludangu, Saddang, dan Betteng Batu.

Sementara 5 dusun yang belum bisa diakses dengan kendaraan di Desa Uhaimate ialah Dusun Kalukku Dua, Dusun Tabelo, Dusun Karappuang, Dusun Uhaimate, dan Dusun Sudangang.

"Saat ini kami sudah turunkan alat berat. Akses ke Desa Pammulukang sedang dibersihkan," kata Taslim Kepada Kompas.com melalui telepon, Selasa (18/10/2022).

Taslim mengungkapkan, keterbatasan alat membuat beberapa akses masuk ke dusun itu belum sepenuhnya bisa ditembus oleh kendaraan.

Apalagi, material longsor dan banjir yang menimbun jalan sangat besar hingga membutuhkan waktu untuk membuka sepenuhnya akses jalan.

Hal ini membuat warga terdampak banjir di 10 dusun ini berjalan kaki untuk mendapatkan bantuan logistik dari pemerintah dan relawan.

Baca juga: Longsor Tutup Akses Jalan, Korban Banjir di Mamuju Terisolasi dan Kesulitan Dapat Bantuan

"Sampai saat ini bantuan masih tersalurkan. Saat ini kita fokus pembersihan di tiap longsor," ujar Taslim.

Dari data yang dikumpulkan BPBD Mamuju, sebanyak 2.705 rumah dan 8.004 warga yang terdampak langsung banjir dan longsor yang terjadi pada Selasa (11/10/2022) pekan lalu.

Warga yang terdampak banjir ini tersebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Kalukku dan Mamuju. Kini, warga mulai menempati rumah mereka setelah sebelumnya material lumpur memasuki rumah mereka.

"Masih ada sebagian yang mengungsi tapi sudah ingin kembali," kata Taslim.

Sementara itu, Kepala Desa Pammulukang Jasmin mengatakan bahwa 5 dusun yang terisolasi di desanya membuat warga berjalan menuruni gunung untuk mendapatkan bantuan logistik.

Hingga kini, kata dia, hanya ada satu alat berat yang membersihkan material longsor yang menimbun akses jalan masuk di wilayah yang dipimpinnya itu.

Baca juga: 7.854 Warga Terdampak Banjir, Pemkab Mamuju Tetapkan Status Tanggap Darurat

Salah satu jalan di Kecamatan Kalukku,Mamuju, Sulawesi Barat yang tak bisa dilalui kendaraan usai tertimpa longsor, Selasa (11/10/2022).Dok Istimewa Salah satu jalan di Kecamatan Kalukku,Mamuju, Sulawesi Barat yang tak bisa dilalui kendaraan usai tertimpa longsor, Selasa (11/10/2022).

Halaman:


Terkini Lainnya

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Regional
Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com